WahanaNews.co | Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan kekuatan utama ekonomi Indonesia terletak pada UMKM.
Dirinya pun mengakui bahwa tulang punggung ekonomi Indonesia dalam menghadapi pandemi Coivd-19 merupakan hasil jerih payah UMKM.
Baca Juga:
Pemerintah Larang Pelaku Usaha Jual Pakaian Bekas Impor
"Indonesia itu kuat dalam UMKM dan UMKM ini betul-betul menjadi backbone ekonomi kita. Karena selama dua tahun terakhir pandemi Covid-19 ini, ekonomi kita dapat stabil itu karena UMKM," kata Luhut, pada Sabtu (7/5/2022).
Maka dari itu, pemerintah juga kini mengambil kebijakan untuk menghidupkan kembali UMKM dengan cara memasukkan produk UMKM ke dalam e-katalog LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah).
Saat ini, lanjut Luhut, produk UMKM yang terdaftar di e-katalog LKPP sudah mencapai 500 ribu produk dengan komitmen yang mencapai hampir Rp 600 triliun.
Baca Juga:
Forum Temu Bisnis Tahap VI, Menkumham: Pemerintah Komitmen Dukung PDN
"Ini kalau dapat kita eksekusi semua, akan menciptakan lapangan kerja untuk lebih dari 2 juta orang. Presiden juga memerintahkan kami untuk kerjakan ini," ujarnya.
Luhut juga menegaskan bahwa nantinya di Forum B20, di mana para pengusaha dari berbagai negara akan datang ke Indonesia, dirinya akan mengajak para pengusaha tersebut untuk melihat UMKM Indonesia.
"Saya ingin nanti di forum B20 di mana para businessman datang ke Indonesia, saya ingin mengajak mereka untuk melihat UMKM kita. Saya juga tadi zoom talk dengan pemerintah Tiongkok dan membicarakan UMKM. Jadi UMKM bukan hanya bikin makanan saja, tapi juga high tech, bahkan mobil listrik juga kita akan bicara UMKM. Semua akan merata dan saya pikir mari kita besarkan UMKM bersama," kata Luhut. [Tio]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.