WahanaNews.co | PLTU Tanjung Jati B meraih penghargaan Bidang Keselamatan Ketenagalistrikan Sub Kategori Sistem Grid Code Jawa Madura dan Bali. Hal ini membuktikan PLN mampu mengutamakan prinsip keselamatan untuk pasokan listrik yang andal.
Penghargaan ini diterima PLN dalam gelaran Sosialisasi Peraturan Menteri ESDM nomor 10 Tahun 2021 Tentang Keselamatan Ketanagalistrikan dan Penganugerahan Penghargaan Keselamatan Ketenagalistrikan 2022 yang diselenggarakan Kementerian ESDM.
Baca Juga:
Zero Accident! PLN Buktikan Komitmen K3 Dengan Penghargaan Kecelakaan Nihil dari Kemnaker RI
Direktur Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Kementerian ESDM RI, M.P. Dwinugroho menjelaskan peranan pembangunan ketenagalistrikan yang berlandaskan aspek kecukupan, keandalan, keberlanjutan, keterjangkauan dan keadilan menjadi hal yang penting.
Apalagi, dalam rangka transisi energi, aspek keselamatan menjadi hal penting untuk bisa menghadirkan listrik andal dan aman.
"Selamat kepada penerima penghargaan. Penghargaan Keselamatan Ketenagalistrikan tahun 2022, prestasi dan sumbangsih Bapak Ibu sekalian memiliki makna besar bagi kemajuan bangsa," ujar Dwinugroho
Baca Juga:
Perayaan Hari Buruh, SP PLN Dukung Keselamatan Pegawai Melalui Budaya K3
Dwinugroho juga mengharapkan bahwa dengan terbitnya Peraturan Menteri ESDM Nomor 10 Tahun 2021 tentang Keselamatan Ketenagalistrikan, dapat meningkatkan budaya keselamatan atau Safety Culture di Bidang Ketenagalistrikan dengan memberikan penghargaan kepada badan usaha yang taat dalam menerapkan keselamatan dalam ketenagalistikan, dan memberikan sanksi yang tegas bagi badan usaha yang melanggarnya.
General Manager PLN Unit Induk Pembangkitan Tanjung Jati B, Hari Cahyono menjelaskan PLN akan terus menerapkan segala aspek keselamatan ketenagalistrikan sesuai dengan SOP dan aturan yang berlaku.
"Ini menunjukkan bahwa kita telah bersungguh-sungguh menerapkan segala aspek keselamatan ketenagalistrikan pada instalasi PLTU Tanjung Jati B yang sesuai dengan regulasi yang berlaku. Keamanan dan keselamatan senantiasa menjadi prioritas kita," ujar Hari.
Penghargaan ini merupakan apresiasai dari pelaksanaan penerapan keselamatan ketenagalistrikan (K2) pada instalasi pembangkit tenaga listrik Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), Pembangkit Listrik Tenaga Gas/Gas Uap (PLTG/GU) dan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di seluruh Indonesia. [rds]