WahanaNews.co | Bendungan Bulango Ulu di Kabupaten Bone Bulango, Provinsi Gorontalo saat ini sedang dalam proses pembangunan oleh PT Brantas Abipraya (Persero).
Bendungan ini dibangun untuk mengatasi peningkatan kebutuhan air.
Baca Juga:
Tingkatkan Tampungan Air di NTT, Kementerian PUPR Selesaikan Pembangunan Bendungan Temef
Di sisi lain, pembangunan Bendungan Bulango Ulu juga bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan terhadap bencana hidrometeorologi di Indonesia, serta menjadi pengendali banjir, terutama saat musim hujan.
"Bendungan Bulango Ulu ini nanti akan membendung Sungai Mongiilo dan mereduksi banjir hingga 84,62%. Bendungan yang mulai dikerjakan tahun 2019 ini memiliki luas genangan 614,72 hektare jadi bendungan ini juga mampu memberikan manfaat irigasi bagi 4.193 hektare sawah," ujar Sekretaris Perusahaan Brantas Abipraya, Miftakhul Anas dalam keterangan tertulis, Kamis (11/8/2022).
Bendungan yang masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) ini juga akan menjadi Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) sebesar 4,96 MegaWatt (MW).
Baca Juga:
Kebanggaan Terbaru Era Jokowi: Bendungan Leuwikeris Senilai Rp 3,5 T Siap Beroperasi
Tak hanya itu, bendungan yang ditargetkan rampung pada tahun 2024 ini bakal menyuplai air bersih 2,2 meter kubik per detik untuk Kabupaten Bone Bolango, Kota Gorontalo dan Gorontalo Utara.
Anas optimistis bendungan ini nantinya akan berdampak masif bagi masyarakat Gorontalo. Bahkan, bendungan ini disebut akan memberikan kontribusi bagi ekonomi nasional, khususnya dalam memperkuat ketahanan dan kedaulatan pangan nasional. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.