WahanaNews.co | Amerika
Serikat mengimbau warganya agar tidak melancong ke Indonesia karena angka
penularan infeksi virus corona (Covid-19) yang dinilai tinggi dan adanya
potensi serangan teror.
ass="MsoNormal">
Baca Juga:
Ultimatum Iran, AS Siap Jor-joran Bela Israel
Larangan itu dikeluarkan melalui travel advisory yang
dirilis dalam laman travel.state.gov sejak Selasa (8/6) lalu. AS mengeluarkan
peringatan Level 3 bagi warganya yang berencana berkunjung ke Indonesia.
Center for Disease Control and Prevention (CDC) AS menyebut
bahwa peringatan level 3 berarti orang-orang diminta untuk menghindari masuk ke
Indonesia, kecuali untuk kepentingan mendesak. Warga diminta mempertimbangkan
kembali rencana keberangkatannya.
"Tindakan karantina yang dijalankan pemerintah
diberlakukan untuk semua orang asing. Kunjungi situs Kedutaan Besar AS di
Indonesia untuk informasi Covid-19 di Indonesia," tulis laman tersebut.
Baca Juga:
Lalu lintas Perdagangan AS Terguncang Usai Kehancuran Jembatan Baltimore
Selain karena Covid-19, kekhawatiran akan serangan teror
juga menjadi pertimbangan AS untuk mengimbau warganya tak mengunjungi RI.
"Teroris dapat menyerang dengan sedikit atau tanpa
peringatan, menargetkan kantor polisi, tempat ibadah, hotel, bar, klub malam,
pasar/pusat perbelanjaan, dan restoran," tulis mereka.
Tak hanya itu, AS juga mengimbau warganya untuk
mempertimbangkan perjalanan ke Sulawesi Tengah dan Papua akibat kerusuhan sipil
yang terjadi belakangan ini.