WahanaNews.co | Sedikitnya sebanyak 36 orang tewas akibat banjir bandang yang dipicu hujan lebat dalam 24 jam terakhir di Pakistan, demikian disampaikan Otoritas Penanggulangan Bencana Nasional (National Disaster Management Authority/NDMA) Pakistan.
Menurut sebuah laporan yang dirilis oleh NDMA pada Kamis (8/9) malam waktu setempat, sedikitnya 15 anak dan enam wanita termasuk di antara mereka yang kehilangan nyawa dalam kecelakaan terpisah terkait banjir.
Baca Juga:
Banjir Kepung Kota Baturaja OKU Akibat Hujan Deras pada 24 Februari 2025
Provinsi Sindh di Pakistan selatan merupakan wilayah yang paling parah dilanda bencana dengan korban jiwa 35 orang, sementara satu kematian dilaporkan di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa, Pakistan barat laut, kata laporan itu.
Jumlah korban tewas di Pakistan akibat hujan monsun dan banjir musim ini sejak pertengahan Juni telah meningkat menjadi sekitar 1.391 orang dan 12.722 lainnya luka-luka, kata NDMA.
Provinsi Sindh di Pakistan selatan merupakan wilayah yang paling parah dilanda bencana dengan korban jiwa 35 orang, sementara satu kematian dilaporkan di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa, Pakistan barat laut, kata laporan itu.
Baca Juga:
Wakil Wali Kota Jambi Soroti Permasalahan Sampah, Minta Penanganan Serius dan Sistematis
Jumlah korban tewas di Pakistan akibat hujan monsun dan banjir musim ini sejak pertengahan Juni telah meningkat menjadi sekitar 1.391 orang dan 12.722 lainnya luka-luka, kata NDMA.
Selain itu, sebanyak 26.652 rumah hancur dan 1.521 ekor ternak mati di berbagai wilayah Pakistan, ungkap laporan itu.
Jumlah korban tewas di Pakistan akibat hujan monsun dan banjir musim ini sejak pertengahan Juni telah meningkat menjadi sekitar 1.391 orang dan 12.722 lainnya luka-luka, kata NDMA.