WahanaNews.co | Pemerintah Israel menembak mati empat warga Palestina dalam serangan militer pada semalam di daerah Jenin dan Yerusalem, di Tepi Barat.
Mohammad Hleil, juru bicara kementerian kesehatan Palestina, mengkonfirmasi kepada Al Jazeera bahwa tiga warga yang dibunuh berasal dari desa Biddu, Yerusalem barat laut. Mereka diidentifikasi bernama sebagai Ahmad Zahran, Mahmoud Hmaidan dan Zakariya Badwan.
Baca Juga:
Netanyahu Tawarkan Rp79 Miliar untuk Bebaskan Satu Sandera di Gaza
Satu korban lainnya adalah penduduk dari desa Burqin, barat daya kota Jenin, yang diidentifikasi sebagai Osama Soboh, 22 tahun.
Hleil mengatakan ada laporan tentang warga Palestina kelima yang terbunuh, namun belum bisa dikonfirmasi.
Mayat tiga warga Palestina dari Biddu itu ujar Hleil, berada dalam tahanan tentara Israel. Keempat, Osama Soboh, meninggal di rumah sakit Ibnu Sina di Jenin.
Baca Juga:
KTT Liga Arab dan OKI Sepakati Tekanan Global: Cabut Keanggotaan Israel dari PBB Segera!
Menurut kantor berita resmi Palestina Wafa, Soboh terbunuh setelah pasukan Israel menyerbu Burqin dan mengepung salah satu rumah, yang menyebabkan baku tembak dengan tentara.
Zahran, Hmeidan dan Badwan tewas dalam konfrontasi bersenjata dengan tentara Israel setelah menyerbu kota Beit Anan, dekat Biddu.
Seorang koresponden Al Jazeera mengatakan dua tentara Israel terluka dalam baku tembak. Media Israel mengatakan serangan tentara bertujuan untuk menangkap operasi Hamas. Penggerebekan dan penangkapan juga dilaporkan di desa Jenin di Kufrdan dan Yaabad.