WahanaNews.co | Para pemimpin G7 mengejek imej maskulin Presiden Rusia Vladimir Putin yang dianggap sok galak dan sok tangguh.
Pembicaraan tersebut terjadi di sela-sela acara makan siang ketika KTT G7 di Kastil Elmau, Bayern, Jerman.
Baca Juga:
Aksi Teror Maut di Moskow Tewaskan 40 Orang
Menurut laporan The Guardian, Minggu (26/6/2022), candaan makan siang itu disaksikan oleh reporter AFP yang hendak mengambil foto resmi. Para pemimpin itu bercanda apakah harus menggulung lengan baju agar terlihat “setangguh” Putin.
“Jaket dipakai atau jaket dilepas? Apakah kita harus melepas mantel juga?” canda Perdana Menteri (PM) Inggris Raya Boris Johnson kepada para koleganya ketika makan siang.
Johnson melempar canda kepada para pemimpin lain, yakni Presiden Prancis Emmanuel Macron, Kanselir Jerman Olaf Scholz, Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, Perdana Menteri Italia Mario Draghi, Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen, serta Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden.
Baca Juga:
Unggul 87,32 Persen Suara, Vladimir Putin Jadi Pemimpin Terlama di Rusia Setelah Joseph Stalin
Johnson dan kolega menyindir imej Putin yang kerap ditampilkan sebagai pria tangguh, seperti fotonya yang bertelanjang dada menunggang kuda.
Menanggapi Johnson, Trudeau menyarankan agar menunggu sesi foto resmi sebelum melepas pakaian. Namun, Johnson menimpali dengan berkata “kita harus menunjukkan bahwa kita lebih tangguh dari Putin.”
“Kita harus tampil di punggung kuda dengan bertelanjang dada,” sahut Trudeau merujuk foto tersohor Putin yang diambil pada 2009.
“Menunggang kuda adalah yang terbaik,” timpal Von der Leyen.
Para pemimpin G7 tersebut kemudian berpose untuk difoto bersama.
Para reporter kemudian keluar ruangan setelah sesi foto, meninggalkan lanjutan olok-olok terhadap Vladimir Putin di ruang tertutup. [rin]