WahanaNews.co | 8
warga Bosnia diduga tewas karena keracunan karbon monoksida (CO) pada malam
perayaan tahun baru, Jumat (1/1/2020). Mereka meregang nyawa di sebuah pondok,
di wilayah bagian barat daya Bosnia.
Baca Juga:
Polisi Selidiki Kasus Keracunan Usai Pertemuan PKK di Jomblang Semarang
Dikutip dari AP, Sabtu (2/1/2021), juru bicara polisi
setempat Martina Medic mengatakan kepada The Associated Press bahwa polisi
menerima laporan kejadian itu sekitar pukul 10 pagi, kemudian langsung pergi
menuju lokasi di desa, dan ditemukan beberapa orang tewas. Desa itu terletak
150 kilometer (90) barat daya Sarajevo, Ibu Kota.
Komisioner Kepolisian Daerah Milan Galic kemudian mengatakan
bahwa para korban adalah warga setempat, empat pria dan empat wanita, berusia
18-20 tahun.
"Mereka kemungkinan besar mati lemas tetapi lebih
banyak informasi lagi akan diumumkan setelah penyelidikan," kata Galic.
Baca Juga:
14 Santriwati Ponpes Bidayatul Hidayah Ujung Tanjung Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia
Kotamadya Posusje, tempat desa itu berada, dalam sebuah
posting Facebook berduka atas tewasnya 8 orang itu dan mendesak kafe dan
restoran setempat untuk tutup untuk menghormati para korban. Pejabat tinggi
dari Bosnia dan Kroasia menyampaikan belasungkawa kepada keluarga mereka.
Media Bosnia dan Kroasia mengatakan delapan orang itu adalah
siswa sekolah menengah dan mahasiswa yang meninggal karena karbon monoksida
yang bocor dari generator yang mereka gunakan untuk pemanas saat merayakan
Malam Tahun Baru di sebuah pondok liburan.
Karbon monoksida adalah gas yang tidak berbau, tidak
berwarna dan tidak berasa yang dapat menyebabkan penyakit dan kematian
mendadak. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.