Menurut sumber harian Moskow Izvestia, pesawat itu masih
dalam tahap pengembangan awal. Ini akan didasarkan pada Il96-400M baru, yang
masih belum melakukan penerbangan pertamanya.
Terlepas dari sifat keamanan tinggi dari pesawat kiamat,
salah satu pos komando terbang Il-80 Rusia dirampok tahun lalu.
Baca Juga:
Bantu Rusia, Terungkap Kim Jong Un Kirim Tentara ke Ukraina
Dua penyerang, belum tertangkap, mencuri 39 unit peralatan
elektronik dan lima papan stasiun radio yang dipasang di pesawat saat sedang
menjalani pekerjaan modernisasi yang dijadwalkan di Taganrog, di selatan Rusia.
Namun, menurut United Aircraft Corporation (UAC) milik Rusia,
tidak ada peralatan curian yang penting untuk keperluan pesawat.
"Semua peralatan khusus dibongkar dari pesawat segera
setelah kedatangannya dan disimpan di gudang khusus. Selama insiden itu,
sejumlah peralatan sekunder, yang tidak terkait langsung dengan tujuan pesawat,
hilang," papar UAC kepada kantor berita TASS. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.