WahanaNews.co | Kasus Covid-19 varian Kraken perlu diwaspadai masyarakat Indonesia.
Dinas Kesehatan DKI Jakarta baru saja mengumumkan penambahan 3 kasus Covid-19 varian Kraken dengan rincian 2 kasus ada di Jakarta dan 1 kasus lainnya di luar Jakarta.
Baca Juga:
Jhonny Charles Buka Advokasi dan Koordinasi Pokjanal Posyandu 2025
Hal ini disampaikan oleh dr. Ngabila Salama, Kepala Seksi Surveilans Epidemiolog dan Imunisasi Dinkes Provinsi DKI Jakarta,
"Ada 3 pasien varian Kraken temuan DKI, 1 kasus domisili luar DKI Jakarta dan 2 domisili Jakarta,” dr. Ngabila, Jumat (17/2/2023).
dr. Ngabila menambahkan, 1 dari 3 kasus Covid-19 varian Kraken ini terpantau punya riwayat perjalanan dari luar negeri alias pelaku perjalanan dari luar negeri (PPLN) yaitu jamaah ibadah umroh.
Baca Juga:
Kasus Korupsi Proyek Miliaran di Dinkes Nias Barat: PPK Kembalikan Uang Rp217 Juta
Sementara dua kasus lainnya, tak memiliki riwayat perjalanan dari luar negeri.
"1 kasus di luar DKI Jakarta itu PPLN, riwayat umroh. Kalau 2 lainnya bukan PPLN dan tidak ada riwayat perjalanan luar negeri,” tambahnya.
Penambahan tiga kasus ini, diungkap dr. Ngabila berdasarkan pemeriksaan swab PCR pada tanggal 23 Desember dan hasilnya yang keluar pada 3 Febuari 2023, menunjukkan hasil positif varian XBB 1.5 tersebut.