WahanaNews.co, Bogor – Usai berkenalan dengan seorang gadis cantik berkerudung di sebuah aplikasi, seorang pemuda Muhamad Adam Maulana (24 tahun) di Bogor, menjadi korban penggelapan.
Ceritanya, pemuda sempat bertemu dua kali gadis kenalannya itu. Tapi justru membawa kabur motor Yamaha Aerox yang masih dicicilnya.
Baca Juga:
Semarak HUT RI KE- 79, Desa Tambak Meriahkan dengan Berbagai Kegiatan
Adam menceritakan awal kenal dengan gadis bernama Gita itu melalui aplikasi OMI pada 9 Juli 2023. Pada saat berkenalan mereka saling tukar nomor handphone dan melanjutkan komunikasinya ke WhatsApp. Setelah sebulan berkomunikasi, Adam dan Gita pun bertemu di sebuah tempat pada Sabtu 5 Agustus 2023.
"Orangnya asyik, ngobrolnya nyambung, dan gampang dekat sama saya, saya pulang antar dia sampai ke kontrakannya, dan sempat antar makanan ke sana. Dia nitip makanan, lancar-lancar aja waktu pertama kenal, untuk jadi teman," tutur Adam, melansir VIVA.
Adam mengatakan, selang seminggu berkomunikasi dengan Gita pun terus berlanjut sampai pertemuan kedua. Gita mengajak Adam jalan-jalan di Sabtu malam 12 Agustus 2023. Di tengah jalan tiba-tiba Gita meminta balik lantaran mengaku dompetnya tertinggal di rumah.
Baca Juga:
Polres Nias Terbitkan 2 DPO Kasus Penipuan dan Penggelapan, 1 Orang di Antaranya PNS
Adam tak menaruh curiga lantaran Gita mengaku tinggal bersama keluarganya di sebuah kontrakan di Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, yang sebelumnya Adam pernah mengantar makanan ke sana.
"Tapi malam itu dia minta saya tunggu di gang, dan dia bawa motor saya sendiri. Saya tunggu dekat rumahnya, saya tunggu. saya enggak kepikiran, kalau dompet STNK sama dompet di jok motor," jelasnya.
Menunggu setengah jam, Adam pun menchat Gita, namun tiba-tiba nomornya tidak aktif. Tak ada kabar, Adam mendatangi kediaman Gita dan menanyakan keberadaannya ke warga sekitar. Namun warga menggungkap fakta mengejutkan. Ternyata Adam bukan orang yang pertama menanyakan Gita yang membawa kabur motor milik orang lain.
"Saya tanya warga ibu-ibu. Terus kata ibu itu sudah tiga minggu enggak tinggal di sini. Saya kaget bilang ibu motor saya dibawa dia. Ibu itu juga kaget, itu cewek enggak beres, tiga minggu lalu juga dia melakukan hal yang sama di sini, tempat yang sama, sampai kaya kamu motornya CRF trail itu," ungkapnya.
Adam pun panik dan meminta warga coba bantu mencari keberadaan gadis bernama Gita tersebut. Merasa motornya dicuri, Adam pun mencoba melaporkan kejadian ini ke Polsek Sukaraja, Polres Bogor. Namun pihak Polsek menolak laporannya, dan meminta Adam melaporkan kejadian ini ke Polrer Bogor dengan membawa bukti lengkap.
"Saya sudah lapor tapi kata Kapolseknya, ini bukan pencurian tapi penggelapan coba lapor ke Polres. Saya laporan ke Polsek Sukaraja, katanya laporan saya kurang jelas dan STNK ada di motor, dompet di motor jadi laporan itu tidak terlalu kuat, mungkin diperkirakan polisi itu termasuk laporan palsu lah. Dan kata polisi itu tindak pidana penggelapan. Tapi yang saya alami itu perampasan, saya enggak kenal Gita," jelasnya.
Adam berharap pihak kepolisian bisa menangkap Gita. Sebab, selama mencari gadis tersebut terungkap bahwa banyak korban dari aksi Gita yang membawa kabur motor. Selain itu, Adam juga meminta tolong bagi warga yang melihat motornya Aerox warna hitam dengan nomor polisi F 2049 AAI langsung memberhentikannya.
"Harapan saya cepat ketemu pelakunya, takut ada korban-korban lain. Karena saya juga kata warga korban ke berapa. Sebelumnya pernah ada korban, Dan nomornya dia sudah enggak aktif. Pertama ketemu, sama bertemu kedua ini nomornya Gita itu beda, ini sudah ganti nomor, tahunya dari warga," jelas Adam.
Terkait kejadian ini, Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro menyampaikan agar korban segera melaporkan kejadian ini ke Polres Bogor untuk segera ditindaklanjuti. "Silahkan (melaporkan) nanti ke penjagaan," singkatnya.
[Redaktur: Alpredo Gultom]