Menurut Novi, saat itu Gus Samsudin meminta salah satu santrinya untuk mengambil air di baskom dan mengusap-usap kepala Faiz, kemudian keluar asap.
Ia juga mengatakan tidak bisa mencium air apa yang digunakan pada saat itu karena posisinya agak jauh dari baskom yang dimaksud.
Baca Juga:
Fakta Mengejutkan, Tersangka Pemerasan Ternyata Eks Satpam Ria Ricis
"Saya syok banget, karena baskomnya itu jauh dari jangkauan kita. Jadi kita nggak mencium itu air apa yang dibuat Mas Udin," terang Novi.
Wanita kelahiran 1995 tersebut mengaku baru pertama kali melihat pengobatan dengan cara seperti itu dan cukup sekali saja baginya membawa Faiz ke sana. Tak hanya itu, Novi juga sempat berkolaborasi dengan Pesulap Merah dan membongkar trik pengobatan yang digunakan Samsudin.
Menurut Marcel, Gus Samsudin menggunakan air keras atau bahan kimia yang berbahaya untuk kulit agar bisa mengeluarkan asap.
Baca Juga:
Viral Pejabat Kemenhub Rayu Youtuber Korea Mampir ke Hotel
"Makanya kita kemarin sempat kolaborasi sama Pesulap Merah, Mas Marcel, beliau membongkar trik dari Mas Udin yang katanya itu adalah air keras atau bahan kimia yang berbahaya untuk kulit," ujar Novi.
Mengetahui hal itu, Novi mengaku merasa bersalah kepada anak yang dibantunya tersebut. Sementara itu, Novi juga menceritakan bahwa setelah pulang dari berobat di padepokan Gus Samsudin, Faiz mengalami kejang.
"Jadi pas pulang, malemnya dia kejang, nggak ada perubahan. Mungkin karena stres, kecapekan, karena perjalanan jauh," kata Novi.