WahanaNews.co, Bogor - Pelaku diduga anak yang membacok pria inisial R (57) hingga tewas di hutan tempatnya berkebun di Tenjo, Bogor, Jawa Barat, mengalami gangguan jiwa atau ODGJ, inisial A (25) kini menghilang.
"Pas dapat laporan tersebut, kita langsung datang ke TKP dan lakukan oleh TKP. Dari pihak keluarga, kita dapat informasi bahwa tadi dia (korban) bareng anaknya yang gangguan jiwa (ke kebun)," kata Kapolsek Tenjo Iptu AM Zalukhu melansir detikcom, Jumat (16/2/2024).
Baca Juga:
Cokelat dan Jason Ranti Ramaikan Djiva Fest 2024 dengan Piknik Seni
"Nah, kita cari anaknya itu juga nggak ada. Diduga yang melakukan (pembacokan) itu adalah anaknya," imbuhnya.
Terpisah, kerabat korban bernama Kosasih menyebutkan korban tewas bernama Rohadi (57). Bapak lima anak itu ditemukan tewas di hutan tempatnya berkebun dan membuat arang.
"Jadi pas lewat itu (ditemukan) sudah tergeletak, sudah terluka. Luka di kepala sama muka, banyak sekali. Kalau di badan nggak ada yang saya lihat. Kayaknya lebih (dari lima bacokan)," kata Kosasih.
Baca Juga:
KPU Rejang Lebong Coklit Data Pemilih Pilkada 2024 Termasuk ODGJ
Kosasih menduga pelaku pembacokan adalah anak korban inisial A (25). Keberadaan A kini masih dicari keluarga dan masyarakat sekitar tempat tinggalnya.
"Kalau dugaan, ya masih praduga kan ini ya. Anaknya kan memang agak stres (ODGJ), depresi ya anaknya. Iya (diduga) anaknya. Inisial saja ya, (inisial) A umur sekitar 25, dia duda anak satu," kata Kosasih.
"(Pelaku) justru hilang, ini juga warga sedang menyelidiki nih, mencari. Kita belum tahu ada di mana. Semua anak almarhum ada kecuali dia (A) itu," imbuhnya.
[Redaktur: Alpredo Gultom]