WahanaNews.co | Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengingatkan masyarakat mewaspadai kabar bohong atau hoaks pascagempa bumi mengguncang Kabupaten Garut, Sabtu (3/12/2022) petang.
"Hati-hati dengan berita Hoax yang menggunakan foto/video gempa cianjur kemudian dilabeli "Gempa Garut"," ujar Ridwan Kamil lewat akun Instagram pribadinya @ridwankamil.
Ridwan Kamil menegaskan bahwa pusat gempa yang terjadi di Kabupaten Garut petang tadi berada di kedalaman 118 km, sedangkan pusat gempa yang mengguncang Kabupaten Cianjur berada di kedalaman 10 km.
Baca Juga:
Gempa M 6,4 Guncang Gorontalo Dini Hari, BMKG: Tak Ada Ancaman Tsunami
"Cianjur kedalaman gempa dangkal 10 km," ucapnya.
Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu pun meminta masyarakat bijaksana dalam menyikapi peristiwa bencana, termasuk gempa berkekuatan magnitudo 6,4 yang mengguncang Garut itu.
"Kita harus bijak dalam menyikapi ini. Nuhuun," imbuhnya.
Lebih lanjut Kang Emil mengatakan bahwa berdasarkan laporan Bhabinkamtibmas setempat, kawasan Pantai Sayang Heulang, Garut Selatan masih aman terkendali.
"Semoga di tempat lain juga dilaporkan serupa. Amiiin," ujar Kang Emil.
Baca Juga:
52 Gempa Bumi Guncang Maluku, BMKG Ungkap Pentingnya Mitigasi
Sebelumnya, gempa bumi berkekuatan cukup besar mengguncang Kabupaten Garut, Sabtu (3/12/2022). Berdasarkan laporan BMKG, gempa berkekuatan magnitudo 6,4 itu terjadi pada pukul 16.49.41 WIB.
Adapun pusat gempa terletak di 7.51 LS, 107.52 atau 52 km barat daya Kabupaten Garut, Jawa Barat di kedalaman 118 km.
Belum diperoleh informasi terkait dampak gempa tersebut. Namun, BMKG dalam laporannya menyebut, gempa tidak berpotensi menimbulkan tsunami. [sdy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.