WahanaNews.co | Kecelakaan kereta api terjadi lagi, kini menimpa Kereta api Siliwangi jurusan Cipatat - Cianjur - Sukabumi menabrak minibus Toyota Avanza di perlintasan tanpa penjagaan di Kampung Cikaso RT 06/05 Desa Bencoy Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu 24 September 2022.
Dalam kecelakaan tersebut Sebanyak 5 orang korban dilarikan ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi.
Baca Juga:
Korupsi Proyek Perkeretaapian, Anggota Pokja di Purwokerto Terima Sejumlah Uang
Salah satu saksi di lokasi kejadian, Ajat yang merupakan Ketua RW setempat, mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekira pukul 22.30 WIB, yang merupakan jadwal terakhir pada hari itu kereta api Siliwangi melintas di wilayahnya.
"Kereta api Siliwangi melintas di sini 6 kali sehari, kejadian menabrak Avanza itu ketika jadwal terakhir dari Cianjur akan menuju ke stasiun Sukabumi. Semalam warga dikejutkan dengan suara benturan yang keras, ketika keluar rumah terlihat mobil Avanza rusak tertabrak kereta," ujar Ajat.
Ajat mengatakan, biasanya warga mendengar suara klakson kereta berulang-ulang ketika sebelum melintas perlintasan tanpa penjagaan tersebut. Namun, pada malam nahas itu warga tidak mendengar suara klakson dari kereta api Siliwangi dan hanya mendengar suara benturan keras.
Baca Juga:
Budaya 'Terobos Palang' Kereta Kian Marak, Ini Pemicunya dari Kacamata Sosiologi
"Kalau siang sama warga di jaga, kalau malam mah mungkin sudah pada tidur, ya kita berharap ke pada pihak PJKA (PT KAU) untuk dibuatkan palang pintu, karena ini jalan hidup (banyak kendaraan yang melintas). Untuk kejadian seperti ini (tertabrak kereta api) baru pertama kali di sini," ujar Ajat.
Kapolsek Cireunghas, Ipda Hendrayana menuturkan, kronologi kejadian berawal dari satu keluarga yang berjumlah 5 orang menggunakan mobil minibus Toyota Avanza warna merah dengan nomor polisi F 1209 YF hendak pulang ke rumahnya setelah silaturahmi dengan keluarganya di Bandung.
"Korban merupakan warga Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur yang akan pulang ke rumahnya, namun ketika akan melewati perlintasan rel kereta api, bagian depan kendaraan sudah berada di tengah rel, tiba-tiba kereta api Siliwangi datang dan tabrakan pun terjadi," ujar Hendra.
Menurut Hendra, kendaraan minibus terdorong hingga berputar posisinya lalu terhenti di pinggir rel setelah menabrak bangunan garasi milik warga. Sedangkan kereta api setelah menabrak minibus tidak berhenti, terus melaju menuju stasiun pemberhentian selanjutnya, Stasiun Cireunghas.
"Untuk identitas korban, pengemudi dan penumpang adalah kepala keluarga Enjang Herdiana, istrinya Ani Rohayani, anaknya yang mengemudi Fajar Hidayat, lalu dua anaknya yang masih kecil menjadi penumpang Rijal Jaenal Mutaqin dan Muhammad Revan Firdaus," ujar Hendra.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, lanjut Hendra, Enjang Herdiana yang merupakan Ketua Dusun (Kadus) alami luka berat kepalanya sobek akibat pecahan kaca mobil, sementara yang lainnya hanya luka ringan.
"Saat ini, kasusnya sudah ditangani oleh Unit Laka Satlantas Polres Sukabumi Kota, dan untuk memperlancar jadwal pemberangkatan kereta api, kendaraan minibus Toyota Avanza yang rusak tersebut, sudah evakuasi menggunakan mobil derek," ujar Hendra. [rsy]