WahanaNews.co | Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menyampaikan keprihatinannya atas kecelakaan light rail transit (LRT) Jabodebek yang bertabrakan di perlintasan melayang di kawasan Cibubur pada Senin (25/10). Menurutnya, uji coba LRT sangat penting untuk keselamatan penumpang.
"Ya bahwa uji coba LRT itu kan sangat penting untuk keselamatan pemakai nantinya dan bahwa ketika itu terjadi kecelakaan, kita merasa prihatin atas kecelakaan yang terjadi," katanya di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/10).
Baca Juga:
Pesawat Jatuh di BSD, KNKT: Pilot Ingin Mendarat Darurat, tapi Kena Pohon
Dasco menyerahkan kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk menyelidiki kecelakaan tersebut. Apakah kesalahannya karena human error atau bukan.
"Kita serahkan semua kepada KNKT untuk mengkaji, menyelidiki apakah kesalahannya karena teknis atau human error," ucapnya.
Ketua Harian DPP Partai Gerindra ini berharap masukan dari KNKT bisa menjadi perbaikan LRT agar tidak kembali terjadi kecelakaan.
Baca Juga:
Kemenhub Minta Polri Razia Travel Tour Gelap untuk Antisipasi Kecelakaan
"Ini akan kita tunggu hasil dari KNKT untuk menjadi masukan perbaikan LRT di masa datang," pungkasnya.
Kecelakaan rangkaian light rail transit (LRT) Jabodebek bertabrakan perlintasan melayang di kawasan Cibubur pada Senin (25/10). Diduga, tabrakan terjadi karena langsiran terlalu cepat.
Direktur Utama PT INKA, Budi Noviantoro, menyebut tabrakan itu melibatkan trainset 20 dan trainset 29 LRT Jabodebek dan terjadi di antara Stasiun Ciracas-Stasiun Harjamukti.
"Ini terindikasi nanti KNKT yang menetukan, terindikasi langsiran yang terlalu cepat," kata Budi, Senin (25/10).
Adapun langsir adalah pergerakan rangkaian kereta, gerbong atau lokomotif berpindah jalur rel. Akibat peristiwa tersebut, seorang masinis mengalami luka ringan dan sudah dibawa ke rumah sakit. PT INKA memohon maaf atas insiden tersebut. [rin]