WahanaNews.co | Para
pengusaha daerah menyatakan dukungannya terhadap pencalonan Arsjad Rasjid,
sebagai calon ketua umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) periode 2021-2026.
Bos PT Indika Energi Tbk itu diyakini mampu membawa perubahan lebih baik bagi
Kadin lima tahun ke depan.
Baca Juga:
Kutuk Penganiayaan oleh Tentara di Boyolali, Arsjad Rasjid Percaya TNI tetap Netral
Ketua Umum Kadin Kalimantan Selatan Edy Suryadi mengatakan,
setelah mendengar visi dan misi calon ketua umum, pihaknya optimistis Arsjad
Rasjid mampu menjadikan Kadin lebih baik ke depan. "Perbaikan Kadin yang
lebih sejahtera dan lebih maju, maka pantas Arsjad Rasjid memimpin Kadin Indonesia
periode 2021-2026," kata Edy Suryadi dalam keterangannya, Rabu (26/5/2021).
Edy mengatakan, sebagai sosok yang malang melintang di dunia
usaha Arsjad Rasjid memiliki hubungan baik dengan pemerintah. Hal itu disebut
Edy merupakan modal utama Kadin untuk mengambil peran strategis sebagai mitra
pemerintah dalam membangkitkan ekonomi nasional yang terpuruk akibat pandemi.
Lebih dari itu, Edy mengatakan pihaknya juga menyambut visi
dan misi Arsjad Rasjid memperkuat dan menghadirkan Kadin baru yang inklusif dan
kolaboratif. Dengan demikian, ke depan para pengusaha bisa bersatu di kapal
besar Kadin yang dinahkodai Arsjad Rasjid. "Karena itu kami memilih Arsjad
Rasjid, dan Kadin Kalsel telah memutuskan Arsjad Rasyid untuk dipilih pada
Munas Kadin Indonesia di Bali sebagai Ketum Kadin Indonesia periode 2021-2026,"
kata Edy.
Baca Juga:
Arsjad Rasjid Siap Lawan Kecurangan di Pilpres 2024
Seperti diketshui, sebagai Calon Ketua Umum Kadin Indonesia
2021- 2026, Arsjad Rasjid berkomitmen memperkuat dan menghadirkan Kadin baru
yang lebih inklusif dan kolaboratif.
Penekanan terhadap komunikasi dan koordinasi dengan
pemerintah akan dibuat lebih terstruktur, termasuk mendorong peran aktif dan
melibatkan seluruh asosiasi yang ada di Indonesia. Di samping itu, fokus utama
Arsjad Rasjid adalah memulihkan kesehatan guna membangkitkan ekonomi.
Sebagai caketum Arsjad Rasjid punya visi-misi untuk lebih
mendorong keterlibatan pihak swasta di dalam pemulihan ekonomi nasional,
termasuk menciptakan kolaborasi dan sinergi antara swasta dan BUMN. [qnt]