WahanaNews.co | Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengimbau agar warga bisa bekerja dari rumah atau work from home (WFH) ketika terjadi cuaca ekstrem.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan imbauan tersebut merupakan arahan dari Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono beberapa waktu lalu.
Baca Juga:
BMKG Hang Nadim: Kota Batam Berpotensi Hujan Sepanjang Hari Ini
"Sebelumnya Pak Pj juga sempat melontarkan ide kan, kalau cuaca ekstrem, mungkin warga jakarta bisa diimbau WFH," kata Isnawa saat dihubungi, Senin (7/11).
Isnawa menjelaskan Heru menyampaikan hal tersebut agar warga tidak terkena dampak banjir seperti kemacetan lalu lintas. Selain itu, imbauan tersebut juga agar warga tetap bisa beraktivitas dengan nyaman.
Ia menyebut selama ini BPBD juga telah mengirimkan peringatan dini kepada masyarakat apabila ada potensi cuaca ekstrem di Jakarta. Menurutnya informasi dan peringatan dini itu juga bisa menjadi acuan warga dalam mengambil keputusan.
Baca Juga:
Hingga 25 November: Prediksi BMKG Daerah Ini Berpotensi Cuaca Ekstrem
"Warga itu harusnya bisa memperhitungkan risiko, aku harus keluar apa enggak. Entar kalau sampai sore, kejadian macet total, pulang susah," ujar Isnawa.
"Mungkin bagi kantor-kantor, gedung-gedung, apabila bisa dalam cuaca yang kurang bersahabat ini, kan juga mengurangi risiko bencana, pohon tumbang, angin kencang," tuturnya menambahkan.
Isnawa mengatakan imbauan itu seharusnya bukan sekadar dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Pihak kantor juga harus bisa mengambil langkah tepat bagi karyawannya selama cuaca ekstrem di Jakarta.