Para dewan juri tersebut diantaranya adalah Prof Deddy Mulyana, Phd, Guru Besar Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran, Dr. Dian Agustine Nuriman, M.Ikom, IAPR, Founder and Principal Consultant of NAGARU Communication, Wahyu Muryadi.
Kemudian Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Bidang Komunikasi dan Kebijakan Publik, Sapto Anggoro, CEO Binokular, dan Anggota Dewan Pers, serta Don Bosco Selamun, Presiden Direktur & Direktur Pemberitaan Nusantara TV.
Baca Juga:
Pertamina Patra Niaga Salurkan Bantuan ke 7 Posko Erupsi Gunung Lewotobi
Diberikannya penghargaan ini bukan hanya menjadi ukti komitmen dan reputasi Pertamina dalam melaksanakan aspek environmental, social, and governance (ESG) dalam menjalankan bisnisnya.
Melainkan juga mengampanyekan serta mengedukasi publik tentang isu keberlanjutan dan pengembangan energi bersih.
Dalam laporan tahunan dan publikasi lainnya, Pertamina secara rinci menguraikan inisiatif dan pencapaian mereka dalam menjaga lingkungan serta mengintegrasikan prinsip-prinsip keberlanjutan ke dalam operasional mereka.
Baca Juga:
Pertamina Manfaatkan Potensi Alam untuk Serap Karbon Lewat Dua Inisiatif Terintegrasi
“Penghargaan ini merupakan apresiasi atas komitmen kami untuk bertanggung jawab secara lingkungan, sosial, dan tata kelola dalam setiap aspek bisnis kami. Tidak kalah penting bagi kami untuk turut menyebarkan informasi dan mengedukasi masyarakat tentang transisi energi,” ujar VP Corporate Communication Pertamina, Fajar Djoko Santoso.
Pada kesempatan yang sama, Corporate Secretary Pertamina NRE Dicky Septriadi juga mengucapkan rasa terima kasih dan bangga dengan capaian ini.
“Semoga dengan penghargaan ini, semakin memberikan semangat pada Pertamina NRE untuk menjalankan peran sebagai ujung tombak Pertamina dalam pengembangan energi bersih, serta mengajak berbagai pihak untuk berkolaborasi mendukung transisi energi,” ungkap Dicky.