WahanaNews.co | Arista Perdana Putri Darmoyo/Muhammad Iqbal Raia Prabowo membawa Indonesia mencetak sejarah di Piala Dunia Menembak di ISSF World Cup Rifle/Pistol 2023.
Pada ajang yang digelar di Lapangan Tembak Senayan, Jakarta ini, Arista/Iqbal meraih mendali emas pada nomor 10m Air Pistol Tim Campuran, Senin (30/1).
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Dalam final di nomor tersebut Arista/Iqbal menang telak 16-4 atas Min Kyung Oh/Mose Kim dari Korea Selatan.
"Bersyukur bisa berjuang hingga akhirnya meraih kemenangan. Ini menjadi medali pertama saya di Piala Dunia. Saya terus berusaha fokus dan berusaha untuk tenang sepanjang perlombaan," kata Arista usai lomba dikutip dari Antara.
Menurut Arista kemenangan ini tidak lepas dari hasil evaluasi pada nomor 10m Air Pistol Putri. Di nomor putri Arista mengaku kurang berani saat menarik pelatuk. Pada sisi lain, ada sedikit persoalan pada senjata, sehingga kurang maksimal.
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
Hal senada juga diungkapkan Iqbal yang merasa mendali emas pada Piala Dunia Menembak kali ini merupakan pencapaian luar biasa karena melebihi target.
"Sebelumnya saya hanya menargetkan lebih baik dari kemarin. Mendapatkan mendali emas tidak mudah dan ini menjadi batu loncatan saya untuk lebih baik lagi untuk ajang yang lebih tinggi selanjutnya," ujar Iqbal yang meraih mendali perunggu di nomor 10m Air Pistol Putra.
Sejak awal, Arista/Iqbal tampil apik. Andalan Indonesia ini menempati urutan pertama di babak kualifikasi.