WahanaNews.co | Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan tidak semua produk lokal perlu memiliki standar nasional Indonesia (SNI). Dalam hal ini ia meminta LKPP mempermudah berbagai produk lokal masuk dalam e-Katalog.
"Sudah saya sampaikan kepada kepala LKPP jangan ruwet-ruwet seperti dulu lah. Semua produk harus SNI, semua produk harus SNI, yang kecil-kecil mana bisa. Produk-produk lokal mana bisa kalau diminta SNI semuanya," ujar Jokowi dalam acara Evaluasi Aksi Afirmasi Bangga Buatan Indonesia, Selasa (24/5).
Baca Juga:
Ketua DPD Martabat Prabowo-Gibran Sumatera Utara Tenno Purba Ucapkan Selamat Atas Pelantikan Presiden Dan Wapres RI
Menurutnya produk-produk yang wajib memiliki SNI adalah yang berkaitan dengan keamanan dan keselamatan seperti helm dan kabel listrik.
Ia mengaku heran jika produk-produk seperti batu, batu bata dan pasir harus memiliki SNI.
"Logika kita ini kadang nabrak-nabrak. Batu diminta SNI, pasir diminta SNI. Sejak dulu e-Katalog kita hanya 52 ribu yang masuk kebanyakan impor dengan model aggregator, ini yang harus dihindari," imbuh Jokowi.
Baca Juga:
Ketua DPD Martabat Prabowo-Gibran Sumut Tenno Purba Ucapkan Selamat Atas Pelantikan Presiden dan Wapres RI
Saat ini, lanjut Jokowi, produk lokal yang masuk dalam e-Katalog sudah mencapai 340 produk. Ia menargetkan ke depan produk lokal yang masuk dalam e-Katalog bisa mencapai 1 juta produk. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.