“Terima kasih kepada semua pemangku kepentingan atas negosiasinya, akhirnya sekarang kami dapat mengumumkan kabar baik.”
Keenam pabrikan MotoGP akan bekerja sama dengan mitra bahan bakar mereka pada proyek itu, sementara Moto2 dan Moto3 akan terus didukung oleh pemasok tunggal, yang saat ini adalah Petronas.
Baca Juga:
Dikeroyok Netizen Indonesia Gara-gara Nasi Goreng, Host MotoGP Mengaku Salah
Bahan bakar akan digunakan dalam mesin pembakaran internal standar, menunjukkan MotoGP tidak memiliki rencana segera untuk beralih ke mesin hybrid.
Bahan bakar berkelanjutan bakal dibuat di laboratorium, menggunakan sumber bahan dari skema penangkapan karbon, yang berasal dari limbah kota atau biomassa non-makanan.
CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, mengatakan bahwa sepeda motor adalah aset vital bagi masyarakat, menjadikan kendaraan roda dua sebagai bagian penting dari solusi bahan bakar ramah lingkungan.
Baca Juga:
Pemerintah Apresiasi PLN Layani Listrik MotoGP Mandalika 2023, Dapat Semangat dari Erick Thohir
“Bahan bakar berkelanjutan adalah kunci untuk menciptakan jalan yang dapat dicapai dan layak menuju dunia yang lebih ramah lingkungan, berdampak pada miliaran orang, dan dengan sejumlah produsen bahan bakar yang berbeda berkomitmen untuk upaya ini, menjamin adanya dampak global,” tuturnya.
“Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam mewujudkan ini.”
MotoGP mengikuti jejak Formula 1 yang mengumumkan awal tahun ini akan beralih ke bahan bakar berkelanjutan mulai 2025, beralih ke era regulasi mesin berikutnya dengan mesin pembakaran internal hybrid. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.