Sebagai
anak laki-laki, ia biasa bekerja sebagai gembala kambing.
Pekerjaan
ini membuat Eko Yuli belajar tanggung jawab.
Baca Juga:
Peselancar Dunia Berlaga di Pantai Plengkung, Alas Puro Banyuwangi
"Jika
saya kehilangan seekor kambing, saya harus membayarnya. Kami miskin. Kami
miskin. Kami harus berhati-hati dalam melakukan pekerjaan kami," ungkap
Eko Yuli Irawan, dikutip dari situs resmi Olimpiade.
Eko
Yuli mulai tertarik dengan angkat besi ketika ia melihat sekelompok orang
berlatih di sebuah klub di daerahnya.
Di
sela-sela aktivitasnya menjadi gembala kambing, Eko Yuli pun tertarik untuk
menjajal mengangkat barbel.
Baca Juga:
Tampil Percaya Diri, Greysia/Apriyani Menang
Pelatih
di klub tersebut pun akhirnya mengajak Eko berlatih.
Namun,
Eko Yuli harus melalui perjuangan yang tak mudah untuk menjadi atlet angkat
besi.
Sebab,
ia sempat dilarang ikut latihan.