Posisi ranking pemain ganda yang lebih tinggi dibanding pemain-pemain tunggal Indonesia menjadikan nomor ganda Indonesia selalu turun dengan kewajiban meraih dua poin di tangan.
Target dua poin di tiap pertandingan itu yang kemudian juga kembali ditanamkan Herry IP pada pasukan ganda putra di Aarhus, Denmark.
Baca Juga:
Tim Piala Thomas Indonesia Diberi Bonus Rp 10 Miliar
Herry IP juga menyatakan bahwa rombak pasangan adalah satu opsi yang bisa ia lakukan.
Lalu yang terjadi kemudian, sepekan Thomas Cup berlangsung adalah pertunjukan Herry IP terkait racikan dan penentuan pasangan.
Saat pertandingan pertama melawan Aljazair, Herry IP memutuskan menurunkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Baca Juga:
Media China Akui Kehebatan Tim Piala Thomas Indonesia
Dua ganda yang dipercaya turun berhasil mengemban tugasnya dengan baik.
Masuk ke partai kedua, ujian mulai sulit bagi ganda putra Indonesia.
Herry IP memutuskan memainkan Kevin/Marcus dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.