Identifikasi ini menurut Menpora akan dimaksimalkan dengan pembinaan di Training Center Karanganyar. Sehingga bukan lagi hal yang mustahil ke depan prestasi Paralimpiade Indonesia akan lebih besar dan lebih masif lagi.
“Ini juga akan menjadi sebuah pemberian kesempatan ke seluruh kawan-kawan yang merasa memiliki keterbatasan, bahwa mengukir sejarah dan membanggakan negara bisa bersama Paralimpiade,” ujar Menpora Dito.
Baca Juga:
Menpora Dito Harap Cabor Taekwondo Lolos Olimpiade 2028 Los Angeles
Sementara itu Chef de Mission (CdM) Kontingen Paralimpiade Indonesia Reda Manthovani mengatakan, Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan olahraga Paralimpiade. Hal ini merujuk pada data jumlah penyandang difabel di Tanah Air yang mencapai 20 juta jiwa.
“Tentunya itu bisa menjadi bibit-bibit yang potensi dan juga bisa menaikkan semangatnya teman-teman disabilitas,” kata CdM Reda.
[Redaktur: Zahara Sitio]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.