WahanaNews.co | Persib Bandung berhasil menang 3-1 atas Persiraja Banda Aceh dalam laga pekan ke-29 Liga 1 2021/2022 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Sabtu (5/3/2022) malam.
Pertandingan diakhiri sebelum waktu normal 90 menit selesai karena hujan deras yang mengguyur membuat lapangan tergenang air.
Baca Juga:
Hodak Raih Gelar Pelatih Terbaik, Da Silva Top Skor Liga
Napas Persiraja sendiri di Liga 1 masih bertahan, setidaknya sampai pekan depan.
Sebab, apa pun hasil tim pesaing mereka pada pekan depan jika Laskar Rencong gagal menang, maka dipastikan mereka jatuh ke jurang degradasi.
Dalam laga yang dipimpin wasit Ruli dari Jatim tersebut, hujan memang terus mengguyur mulai dari jam pemanasan pemain kedua tim.
Baca Juga:
Kemenkumham Jatim Deportasi 2 WNA Asal Nigeria
Hujan terlihat semakin deras saat laga sudah kick-off.
Intensitas hujan masih bisa ditampung oleh lapangan pada babak pertama ini, karena itu permainan kedua tim masih bisa berjalan baik.
Persib yang mengejar tiga poin untuk menempel pemuncak klasemen, Bali United, tampil terengginas di awal babak.
Mereka langsung menekan pertahanan Persiraja.
Lima menit laga babak pertama berjalan, gol sudah bisa diciptakan oleh Persib.
Frets Butuan membuka kemenangan lewat golnya.
Kerja sama satu-dua dengan Erwin Ramdani membuatnya lepas dan berhasil mengontrol bola di dalam kotak penalti.
Setelah mengecoh satu pemain, dia melepaskan sepakan kencang yang tak bsia ditangkap kiper Persiraja, Fakhrurrazi Quba.
Keunggulan satu gol Persib itu membuat Persiraja bangkit.
Tercatat, dua peluang dari Jabar Sharza dan Arya Geryyan sempat membuat kiper Persib, I Made Wirawan, harus jatuh bangun.
Persiraja akhirnya mampu mencetak gol penyeimbang via sundulan Bruno Dybal yang memanfaatkan umpan Rifaldi dari sepak pojok.
Menit ke-13, skor imbang 1-1.
Menit ke-20, Persib berhasil kembali unggul setelah Erwin Ramdani mampu menerima umpan matang dari Marc Klok.
Erwin dengan kecepatannya muncul dari belakang memanfaatkan umpan yang ditempatkan di belakang garis pertahanan Persiraja oleh Klok.
Setelah berhadapan satu lawan satu dengan Quba, Erwin mampu mengecohnya dan menjadi gol.
Persib unggul 2-1 atas Persiraja.
Skor itu bertahan sampai laga masuk masa turun minum.
Pada babak kedua, Persib langsung tampil menekan.
Seperti babak pertama, mereka terus melancarakan serangan dengan sporadis.
Tak butuh waktu lama, menit ke-49 skor berubah setelah serangan yang dibangun oleh Marc Klok membelah pertahanan Persiraja.
Dia melihat David da Silva tak terjaga, kemudian menyodorkan bola dan diteruskan dengan mudah menjadi gol.
Persib unggul 3-1.
Memasuki menit ke-60 hujan turun sangat lebat.
Setelah terus diguyur hujan, kondisi lapangan menjadi tergenang di beberapa sisi lapangan.
Menit ke-83, wasit menghentikan laga untuk sementara waktu dan melakukan diskusi bersama rekannya dan pengawas pertandingan.
Laga sempat dilanjutkan sekitar satu menit, tetapi kondisi genangan air yang menutupi 50 persen permukaan lapangan, menjadikan wasit diskusi juga dengan ofisial kedua kesebelasan.
Pemain pun banyak yang memilih keluar lapangan sebab laga untuk sementara dihentikan karena semua pihak berdiskusi.
Sekitar sepuluh menit pembicaraan dilakukan dan sempat dirundingkan dengan serius, wasit lantas meminta pemain kedua kesebelasan untuk kembali ke dalam lapangan.
Sejurus kemudian, bola ditendang oleh Made Wirawan dan wasit Ruli meniup peluit panjang tanda berakhirnya laga.
Persib menang dengan skor 3-1 atas Persiraja Banda Aceh. [gun]