“Saya selalu merencanakan untuk membatasi waktu saya di klub hingga maksimal 10 tahun. Saya senang bekerja di sini, tetapi saya sangat percaya pada perubahan. Saya pikir itu baik untuk individu dan, dalam lingkungan kerja, baik untuk majikan juga. Selama waktu saya di sini, kami telah mengubah banyak hal (semoga menjadi lebih baik) tetapi seseorang yang baru membawa perspektif yang berbeda, ide-ide baru dan semoga dapat membangun (atau mengubah) hal-hal yang telah ditetapkan sebelumnya."
“Julian telah membangun keahlian untuk peran ini selama bertahun-tahun. Tahun lalu, ia mengambil peran sebagai asisten direktur olahraga dan selama 12 bulan terakhir ia telah diperkenalkan ke aspek lain dari peran yang penting untuk keberhasilannya. Saya percaya dia ideal untuk peran itu. Selama musim mendatang saya akan terus mendukungnya saat kami menyelesaikan transisi kepemimpinan.” Tulis Edwards.
Baca Juga:
Virgil van Dijk Pimpin Perayaan Emosional Liverpool Juara Premier League
Nama Edwards jelas tak asing di telinga penggemar Liverpool. Sebab pria kelahiran Southampton itu merupakan salah satu kunci sukses The Reds dalam beberapa tahun terakhir.
Ia punya peran penting di belakang layar. Edwards adalah sosok yang berperang penting dalam urusan jual beli pemain.
Dan ia melakukannya dengan sangat lihai. Salah satu 'masterpiece' alias 'mahakarya' Edwards adalah menjual Philippe Coutinho ke Barcelona dengan harga selangit.
Baca Juga:
Trent Alexander-Arnold Angkat Kaki dari Liverpool, Fans Diminta Tak Bersedih
Michael Edward sudah satu dekade gabung Liverpool. Ia merapat ke Anfield pada tahun 2011 silam.
Mulanya ia menjabat sebagai head of analytics. Namun setelah itu ia dipromosikan sebagai director of technical performance dan kemudian sebagai technical director.
Edwards berganti jabatan lagi pada tahun 2016. Ia dipercaya menjadi sporting director Liverpool.