"Aku percaya kemarahan dalam situasi kami sedang membangun motor bagus itu tidak diperlukan dan itu cuma tentang menjalani berbagai ujicoba dan melakoni pertemuan-pertemuan bermanfaat untuk memberikan panduan yang tepat sebagai seorang pebalap, mereka sebagai insinyur, dan teknisi, dan pada bulan Februari barulah kita melihat langkah apa yang sudah diambil. Kepercayaanku dengan Honda itu 100%."
"Dalam situasi seperti ini, kemarahan tidak berguna apalagi ancaman. Aku toh masih punya dua tahun kontrak dengan Honda. Aku masih mempercayai mereka 100 persen dan kami memiliki mentalitasnya. Aku berharap dan menginginkan juara lagi dengan Honda."
Baca Juga:
Marc Marquez Selebrasi Berapi-api usai Finis Kedua di MotoGP Valencia 2022
"Itu adalah prioritas nomor satuku, dan aku yakin dan percaya bahwa aku berada di pabrikan terbaik dan ini adalah satu-satunya pabrikan atau salah satu pabrikan yang bisa bereaksi seperti ini, bereaksi dengan cara yang terbaik," Marquez menambahkan.[zbr]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.