WahanaNews.co | Mantan pelatih Barcelona Quique Setien sempat menyebut jika Lionel Messi merupakan salah satu pemain yang susah diatur.
Dan saat ini, tudingan tersebut mulai mendekati kenyataan setelah berseragam Paris Saint-Germain (PSG) pada musim ini.
Baca Juga:
4 Fakta Lionel Messi Dinobatkan sebagai Atlet Terbaik 2023
Dalam wawancara dengan El Pais, Setien mengatakan Barcelona membiarkan Messi sebagai pemain yang susah diperintah selama bertahun-tahun.
Komentar miring Setien itu mulai terbukti di PSG, ketika Messi positif Covid-19 usai liburan akhir tahun.
Setelah pertandingan Piala Prancis antaran Vannes vs PSG, pelatih Mauricio Pochettino mengatakan tidak tahu kondisi Lionel Messi yang saat itu tengah menjalani karantina di Argentina.
Baca Juga:
Peluang Tampil Lagi di Piala Dunia 2026, Begini Jawaban Lionel Messi
Komentar Pochettino mengundang reaksi dari mantan pemain PSG, Jerome Rothen. Rothen menilai Messi tidak menghormati Pochettino.
"Pochettino tidak mengetahui di mana Messi berada, dan itu menjelaskan banyak hal. Ini bukan hal yang baik dan saya pikir itu sangat mengejutkan datang dari seorang Messi," kata Rothen.
Dikutip dari Mirror, kejadian itu menunjukkan Messi sebagai pemain yang susah diatur setelah sebelumnya dialami Quique Setien.
Messi juga pernah diklaim berselisih dengan Pochettino ketika menolak bersalaman saat ditarik keluar karena cedera. Peristiwa itu terjadi saat melawan Olympique Lyon.
Kehidupan La Pulga di PSG kerap jadi sorotan. Berstatus sebagai bintang dunia dan juga Pemain Terbaik Dunia, Messi kesulitan melakoni karier di ibu kota Prancis.
Sejauh ini kapten timnas Argentina itu baru mencetak satu gol di Liga Prancis. Selain karier yang kurang mulus, Messi dilaporkan membuat perpecahan di ruang ganti PSG yang terbagi dalam dua kubu. [bay]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.