WahanaNews.co | Pasangan ganda putra bulutangkis Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra
Setiawan atau yang dijuluki The Daddies, menyongsong Olimpiade Tokyo 2020 dengan
bekal pelajaran dari edisi sebelumnya, Olimpiade Rio de Janeiro 2016.
Pada
Olimpiade Rio 2016, The Daddies dibebani ambisi besar untuk meraih medali
emas.
Baca Juga:
Peselancar Dunia Berlaga di Pantai Plengkung, Alas Puro Banyuwangi
Alih-alih
mendapatkan emas, The Daddies bahkan gagal menembus perempat final kala
itu.
Pukulan
berat dirasakan oleh salah satu pasangan ganda putra terbaik di dunia tersebut.
PBSI
bahkan sempat menceraikan mereka, dan Olimpiade Rio 2016 disebut-sebut
menjadi Olimpiade terakhir The Daddies.
Baca Juga:
Tampil Percaya Diri, Greysia/Apriyani Menang
Namun, The Daddies kini kembali bersatu dan lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.
Satu
pelajaran penting yang diambil dari peristiwa 5 tahun lalu untuk menyongsong
Olimpiade tahun ini adalah tidak terlalu berambisi.
"Pelajaran
penting yang didapat dari Olimpiade 2016, untuk sekarang, kami tidak ingin
terlalu berambisi untuk meraih emas," kata Mohammad Ahsan, dikutip dari laman resmi Badminton Indonesia.
