WahanaNews.co | Pelatih tim nasional Malaysia, Kim Pan Gon, soroti insiden yang membuat anak asuhnya ambruk saat menghadapi Vietnam dalam laga Piala AFF 2022, Selasa (27/12) malam.
Kendati kalah 0-3 dari Vietnam, Pan Gon tetap memberi apresiasi kepada anak asuhnya.
Baca Juga:
Kapolri Dapat Gelar Panglima Gagah Pasukan Polis dari Kerajaan Malaysia
Menurut pelatih asal Korea Selatan tersebut, skuad Harimau Malaya bermain baik.
Hanya saja insiden pada menit ke-60 membuat situasi menjadi kacau dan tidak menguntungkan bagi Malaysia.
"Dari kubu Harimau Malaya saya rasa mereka sudah melakukan yang terbaik. Mereka mengikuti instruksi pelatih. Pada babak pertama ada satu kesalahan dari tendangan pojok, tetapi yang lainnya bagus," terang Pan Gon dalam konferensi pers usai laga.
Baca Juga:
Pelaku Penyandera Bocah di Pospol Pejaten Mau Uang Tebusan dan Seorang Resedivis TPPO
"Ada kesempatan meraih kemenangan malam ini, tetapi ada insiden yang saya harus melihat ulang apa yang sebenarnya terjadi," ujar Pan Gon mengenai kejadian yang membuat Azam Azmi mendapat kartu merah.
Pada menit ke-60 Azam Azmi berduel dengan Doan Van Hau yang berupaya menembus pertahanan Malaysia di sisi kiri.
Azam dan Van Hau pun beradu badan sampai keduanya terjatuh tepat di samping papan iklan yang berada dekat kotak penalti.
Pertandingan sempat berlanjut, namun hanya berselang beberapa detik wasit Ryuji Sato menunjuk titik putih. Tak hanya itu sang pengadil memberi kartu merah kepada Azam.
"Kejadian itu membuat kami kesulitan. Situasi yang sangat sulit untuk menyamakan kedudukan membalikkan keadaan," ucap Pan Gon.
Vietnam menang 3-0 dalam duel yang menghasilkan dua kartu merah. Sebelum kartu merah untuk Azam, wasit Sato mengusir Nguyen Van Toan pada menit ke-32. [rgo]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.