WAHANANEWS.CO, Jakarta - Malaysia menyatakan kesediaannya menjadi tuan rumah putaran baru dialog perdamaian antara Thailand dan Kamboja.
Langkah ini diambil sebagai upaya meredakan ketegangan perbatasan yang dalam beberapa hari terakhir kembali meningkat.
Baca Juga:
Wilmar International Milik Robert Kuok Dihantam Dua Putusan Berat: Kasus Korupsi & Penipuan
Seperti dilaporkan CNA pada Jumat (14/11/2025), Menteri Luar Negeri Malaysia Mohamad Hasan mengungkapkan bahwa pertemuan dapat segera dijadwalkan, dengan Kuala Lumpur menjadi lokasi yang paling memungkinkan.
Menurutnya, tawaran ini telah disampaikan langsung oleh Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim dan dirinya pada Kamis (13/11/2025).
Di sisi lain, Perdana Menteri Thailand Anutin Charnvirakul menegaskan bahwa pemerintahannya tetap mengedepankan kepentingan nasional di tengah situasi yang kian tegang.
Baca Juga:
Saudara Serumpun Medan & Kuala Kurau Malaysia: Akan Jalani Kolaborasi Apa?
Dalam pekan yang sama, Thailand dan Kamboja kembali saling tuduh terkait insiden bentrokan baru di wilayah perbatasan.
Ketegangan meningkat tajam sejak Senin (10/11/2025), ketika Thailand memutuskan menghentikan implementasi perjanjian perdamaian.
Keputusan itu diambil setelah dua tentaranya terluka akibat ledakan ranjau.