WahanaNews.co | Perjalanan Iran di Piala Dunia 2022 berakhir setelah Amerika Serikat mengalahkan tim 1-0 dalam pertandingan hari Rabu (30/11/2022) lalu.Tapi gerakan yang ditunjukkan oleh seorang pemain Amerika telah membuat hati terenyuh.
Dilansir dari NDTV, tak lama setelah mengeluarkan Iran dari Piala Dunia, sebuah klip di Twitter menunjukkan pemain sepak bola Tim AS Antonee Robinson memeluk lawannya dari Iran Ramin Rezian.
Baca Juga:
Presiden Prabowo Usulkan Two-State Solution untuk Akhiri Konflik Gaza dalam Pertemuan dengan AS
Kemenangan AS mengirim Iran keluar dari Piala Dunia dan memastikan musuh bebuyutan republik Islam itu mendapat tempat di fase sistem gugur turnamen di Qatar.
Rezian terlihat menangis setelah kekalahan mengejutkan timnya dan memeluk Robinson dengan erat saat anggota tim lainnya bergerak di tanah.
Pelukan emosional itu dirayakan oleh banyak pengguna Twitter.
Baca Juga:
Gagal Menyentuh Pemilih, Harris Kalah Telak Meski Kampanye Penuh Serangan ke Trump
"Kemanusiaan terbaik yang ditampilkan, setelah AS mengalahkan Iran di Piala Dunia, para pemain berbagi momen emosional, menunjukkan bagaimana sportivitas dapat melampaui geopolitik," kata yang lain.
Sementara itu, orang-orang di Iran merayakan kekalahan tim mereka dari AS di Piala Dunia FIFA.
Di kampung halaman perempuan Kurdi berusia 22 tahun, Mahsa Amini, yang kematiannya pada September memicu protes meluas di Iran, pengunjuk rasa melepaskan kembang api.
Sebuah video yang dibagikan di Twitter oleh aktivis Kurdi Kaveh Ghoreishi menunjukkan sebuah lingkungan pada malam hari di kota Sanandaj dengan suara sorak sorai dan klakson menggelegar setelah Amerika Serikat mencetak satu-satunya gol dalam pertandingan tersebut. [rna]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.