"Saya akan menyerahkan tugas tanggung jawab yang saya antar selama ini kepada Ketua Umum. Supaya ke depan dicarikan sosok yang paling tepat, paling ikhlas dan paling tanggung jawab dan terbaiklah ke depannya," kata pria kelahiran 12 Februari 1972.
Dalam kesempatan tersebut, Sumardji juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia atas kegagalan Timnas U-22 di ajang SEA Games 2025.
Baca Juga:
Resmi Dipromosikan, Nova Arianto Nahkodai Timnas Indonesia U-20 untuk Proyek Jangka Panjang PSSI
Ia mengakui hasil tersebut sangat mengecewakan, mengingat target tim adalah melaju hingga babak semifinal.
“Saya mohon maaf sebesar-besarnya kepada publik. Kita tidak bisa lolos ke semifinal dan itu sangat mengecewakan kita semua,” ucap Sumardji.
Sebelumnya, pelatih Indra Sjafri juga telah menyatakan bertanggung jawab penuh atas kegagalan Timnas Indonesia U-22.
Baca Juga:
Skuad Garuda Muda SEA Games 2025 Dirilis: Tiga Alumni Peraih Emas Kembali Dipertahankan
Pernyataan tersebut disampaikan usai laga terakhir fase Grup C, di mana Indonesia berhasil mengalahkan Myanmar dengan skor 3-1.
"Kita tidak lolos fase grup, secara tenis, orang yang paling bertanggung jawab adalah saya. Saya mohon maaf kepada semua masyarakat Indonesia, dan sekali lagi secara teknis saya yang bertanggung jawab," ucap Indra di Stadion 700th Anniversary Chiang Mai, Thailand.
Kegagalan tersebut membuat Timnas Indonesia harus mengubur mimpi mempertahankan medali emas SEA Games.