WahanaNews.co | Para atlet memuji arena tenis Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua Sian Soor Tennis Center, yang berlokasi di halaman kantor Wali Kota Jayapura. Mereka menyebut kualitasnya tak jauh beda dengan arena tenis luar negeri.
Pujian seperti disampaikan petenis muda Priska Madelyn Nugroho yang menyamakan arena tenis tersebut dengan arena bertanding turnamen bergengsi US Open.
Baca Juga:
Kepala Suku Abelom Koboya Ajak Masyarakat Kabupaten Puncak Jaga Keamanan Jelang Putusan MK
"Terus terang lapangannya bagus banget aku bilang, karena di Indonesia ini salah satu yang terbaik yang pernah aku mainin di Indonesia, ini kualitasnya sudah seperti di luar negeri, mirip US Open," ujar Priska, yang memperkuat tim tuan rumah Papua.
Memiliki total tujuh lapangan, menurut Priska, arena tenis PON Papua bahkan telah melebihi jumlah rata-rata lapangan yang dimiliki arena turnamen internasional.
"Sebenarnya ini bisa dibuat untuk turnamen nasional maupun internasional karena banyak di luar lapangannya cuma ada empat, apalagi ini ada tujuh harusnya bisa dibuat untuk jadi turnamen internasional," kata Priska seperti dilansir dari Antara, Rabu (29/9/2021).
Baca Juga:
Mengingat Curah Hujan yang Tinggi di Papua, Ini Kata Kabid Humas Polda Papua
Pujian serupa juga dilontarkan peraih medali emas tunggal putri SEA Games 2019, Aldila Sutjiadi. Menurutnya, arena yang berada di area dekat dengan perbukitan memiliki pemandangan laut yang indah.
"Lapangannya pun juga bagus, jarang melihat stadion tenis seperti ini di Indonesia," sambung Aldila.
Dia juga menyebut bahwa arena pertandingan tenis PON Papua tersebut layak menjadi tempat untuk menjadi tuan rumah turnamen internasional.
Adapun peraih emas Asian Games 2018 nomor ganda campuran bersama Aldila, Christopher Rungkat, juga memuji fasilitas pendukung yang ada di dalam arena tenis PON Papua, termasuk tribun.
"Dengan adanya lapangan yang bagus ini saya rasa ini bisa menjadi satu host untuk internasional, mungkin tenis di Papua bisa digalakkan lagi, karena sudah ada fasilitas pendukung seperti ini," sambung pria yang akrab disapa Christo tersebut.
"Jadi, mudah-mudahan untuk beberapa tahun ke depan akan ada event-event internasional," Christo menambahkan.
Sebagaimana diketahui, cabang olahraga (cabor) tenis telah bergulir mendahului jadwal resmi PON XX Papua, yang akan dibuka 2 Oktober dan ditutup pada 15 Oktober.
Pertandingan perdana dimulai pada Minggu (26/9), berlangsung hingga 7 Oktober dengan tujuh nomor pertandingan. [qnt]