“Tentu ada luka fisik karena benturan. Cedera yang dialami biasanya memar, patah tulang atau bahkan dislokasi sendi. Tapi di dua hari penyelenggaraan AUG ini tergolong aman. Hanya kemarin ada atlet dari Singapura yang mengalami patah di tulang selangka. Alhamdulillah sudah diatasi dan ditangani dengan baik. Apalagi UMM juga punya rumah sakit yang dekat,” ujar koordinator tim dr. Wildan Firmansyah.
Bahkan, menurut dia, tim kesehatan yang disiapkan melebih standar yang biasa berlaku saat pertandingan pencak silat digelar.
Baca Juga:
Aksi AKP Dadang Guncang Solok Selatan, Hujani Rumah Dinas Kapolres dengan Tembakan
"Biasanya hanya empat tim kesehatan yang diterjunkan, kali ini tim kesehatan UMM yang diturunkan terdiri dari 8-10 orang. Ada dokter anestesi, dokter saraf, dan tujuh dokter umum. Selain itu juga ada tim fisioterapi serta sederet relawan dari anak-anak muda," katanya dikutip dari Antara.
Hal tersebut dilakukan sebagai antisipasi karena AUG 2024 merupakan kegiatan besar berkelas internasional.
“Kami siapkan lebih dari standar karena ini adalah kegiatan besar dan internasional. Dengan jumlah yang lebih banyak, harapannya bisa memastikan semua aman dan terkendali selama cabang olah raga pencak silat dilaksanakan,” kata dokter yang juga bertugas di Rumah Sakit (RS) UMM itu.
Baca Juga:
OTT KPK Bengkulu, Calon Gubernur Petahana Dibawa dengan 3 Mobil
[Redaktur: Zahara Sitio]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.