"Saya sangat menghormati dan mengagumi Pele. Berbicara upacara kemarin, saya tidak akan pernah melakukan hal yang tidak sopan dengan cara apa pun," tegas Infantino.
"Saya berharap mereka yang mengatakan sesuatu tanpa mengetahui ataupun mencari informasi dapat memiliki kesopanan dan keberanian untuk mengakui bahwa mereka salah serta mengoreksi apa yang mereka katakan," tuturnya.
Baca Juga:
Jelang Olimpiade Paris 2024, Erick Thohir Silaturahmi dengan Presiden FIFA
Presiden FIFA tersebut juga ingin setiap negara memiliki satu stadion sepak bola dengan nama Pele, dalam rangka menghormati sang legenda.
"Yang paling penting dalam hal apa pun adalah untuk memberikan penghormatan kepada Raja Pele. Sementara itu, saya dengan rendah hati menyarankan bahwa di seluruh 211 asosiasi anggota kami, setidaknya satu stadion atau tempat sepak bola dinamai dengan namanya (Pele)," ungkap Infantino.
"Kami akan memberi contoh dengan memberikan lapangan di markas kami dengan nama Estadio Pele - FIFA Zürich. Hidup Sang Raja!" sebutnya.
Baca Juga:
Pembangunan Asrama Pusat Latihan Timnas Indonesia di Penajam Paser Utara Hampir Rampung
Adapun Infantino yang juga tampak menghibur istri dan putra Pele, yakni Marcia Aoki serta Edinho, di prosesi pemakaman tersebut.
Perjalanan terakhir Sang Raja Pele dilaporkan akan berakhir di tempat pemakaman Memorial Necropole Ecumenica, Santos, Brasil. [rna]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.