Bahkan serpihan atau retakan kecil dapat merusak struktur ponsel secara permanen dan meningkatkan kemungkinan kerusakan yang lebih besar.
Selain itu, retakan kecil tersebut dapat mengurangi nilai jual kembali ponsel ketika Anda ingin menjualnya sebelum melakukan upgrade.
Baca Juga:
Nekat Curi HP dalam Jok Motor, Penjual Tiket Kapal di Gunungsitoli Diringkus Polisi
Jika Anda ingin menjaga tampilan "telanjang" ponsel, harap siap untuk menghadapi biaya perbaikan jika terjadi insiden.
3. Menguras Baterai Terlalu Sering
Performa baterai ponsel akan mengalami penurunan seiring penggunaan, dan setelah beberapa tahun, masa pakai baterai tidak akan seoptimal saat perangkat masih baru.
Baca Juga:
Smartphone Panas Saat Diisi Daya? Ini 4 Cara Jitu Mengatasinya!
Meskipun fenomena ini tidak dapat dihindari, kebiasaan buruk dapat mempercepat proses degradasi dan mengakibatkan baterai mati lebih cepat.
Untuk menghindari ini, dianjurkan untuk melakukan pengosongan daya secara teratur dan mengisi ulang baterai sebelum benar-benar habis.
Mengisi daya semalaman tidak perlu dikhawatirkan; yang penting, pastikan baterai tetap di atas 30% atau lebih. Sesekali biarkan daya baterai habis untuk mengkalibrasi sensor dan menjaga kesehatan baterai sebaik mungkin.