Dia juga mengatakan bahwa jajak pendapat di masa mendatang akan terbatas pada pelanggan berbayar Twitter.
Musk telah menggunakan jajak pendapat Twitter untuk mengambil keputusan kontroversial di platform tersebut, termasuk pemulihan akun mantan presiden AS Donald Trump dan pengguna lain yang ditangguhkan.
Baca Juga:
Elon Musk Beberkan Alasan Tangguhkan Akun X Pemimpin Tertinggi Iran
Hasil jajak pendapat terbarunya pada hari Senin sempat mendongkrak harga saham di perusahaan mobil listriknya Tesla dengan investor berharap Musk akan menghabiskan lebih sedikit waktu di Twitter.
CNBC dan Bloomberg melaporkan bahwa Musk sedang melakukan pencarian untuk CEO Twitter baru, mengutip sumber anonim, tetapi pemilik Tesla dan SpaceX itu mengolok-olok laporan tersebut dengan emoji tertawa di Twitter. [rgo]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.