Yang mana, berfungsi untuk meningkatkan kekebalan ikan dan udang. Produk ini hasil formulasi alginat yang telah dikembangkan oleh Departemen Perikanan UGM untuk mendapatkan teknologi aplikasi alginat sebagai imunostimulan pada ikan.
Selain GamaAlgin-F, Fakutas Pertanian memiliki GamaAlgin-S yang dikembangkan sebagai produk imunostimulan hasil formulasi alginat Sargassum sp. Kandungan multivitamin dan asam amino potensial mencegah penyakit budidaya udang vaname.
Baca Juga:
Prabowo Tinjau Langsung Panen Padi di Merauke
"Riset ini dikembangkan karena banyaknya serangan penyakit pada udang jenis tersebut," ujar Jaka, Senin (20/6/2022).
Alginat merupakan polisakarida dari rumput laut coklat, khususnya Sargassum sp. Jadi immunomodulator, menstimulasi kekebalan nonspesifik ikan maupun udang. Di Sargassum sp, memiliki kandungan alginat relatif tinggi capai 40,3-61,4 persen.
Sedangkan, Bacillus Plus merupakan salah satu jenis pupuk yang mengandung mikroorganisme hidup. Jenis mikroorganisme yang dimanfaatkan bakteri genus Bacillus. Perannya dalam memacu pertumbuhan tanaman sangat baik.
Baca Juga:
Dinas Pertanian Kubu Raya Rencanakan Penanaman Padi 69.462 Ton Tahun 2024
"Bakteri ini dimanfaatkan sebagai pupuk hayati cair. Bakteri ini dapat membantu dalam pemanjangan akar, pertumbuhan daun dan batang, serta pertumbuhan bunga dan buah," katanya. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.