Proses pemindahan tanaman perlu dilakukan lebih baik agar akar tanaman tidak busuk dan rusak. Setelah melalui beberapa hari proses persemaian, tanaman dapat langsung ditanam di media hidroponik.
Baca Juga:
Cheri Bayuni Budjang Dukung Penuh KWT Mandiri di Kabupaten HST
Pengelolaan Media Tanam
Dalam pengolahan media tanam, ada baiknya jika petani mengetahui terlebih dahulu beberapa jenis media tanam yang dapat digunakan untuk timun hidroponik, antara lain arang sekam, gambut, pasir, gabus, atau bisa juga menggunakan media lain tergantung sistem hidroponik mana yang akan digunakan.
Tetapi, akan lebih mudah jika petani menggunakan media arang sekam untuk media tanam timun hidroponik. Pembuatan media ini memerlukan beberapa bahan dan beberapa langkah yang yang harus dikerjakan.
Baca Juga:
Masyarakat Penajam Paser Utara Diharap Tanam Cabai untuk Redam Inflasi
Bahan-bahan:
Pot plastik kecil
Pipa paralon
Air secukupnya untuk larutan nutrisi
Kertas untuk mengganjal
Gunting atau pembolong
Ajir untuk penyokong
Cara Kerja:
Siapkan pot plastik kecil, dan lubangi bagian ujungnya sekitar 1-3 mm.
Masukkan arang sekam sebagai media tanam ke dalam pot plastik kecil, dan ganjal dengan kertas yang mudah larut agar arang sekam tidak tumpah.