WahanaNews.co | Seorang turis atau wisatawan asal Kiwi yang tinggal di Sydney, Robbie Allen memiliki pengalaman menakutkan saat hendak terbang ke Fiji. Hal itu ia rasakan sejak berada di bandara yang kondisinya Nampak sangat sunyi.
Dari check-in hingga boarding gate, Allen yang pergi sendirian yakin ada yang kurang. Dengan cepat dia sadar bahwa tidak penumpang lain dalam penerbangannya. Allen pun akhirnya menjadi satu-satunya penumpang dalam Ghost Flight atau penerbangan hantu ke Fiji.
Baca Juga:
Hubungan Trilateral Indonesia dengan Fiji dan Papua Nugini, Jokowi: Indonesia Berkomitmen Jadikan Pasifik Damai
"Ketika saya naik, mereka berkata 'kamu satu-satunya orang. Kamu satu-satunya orang di pesawat'" kata Allen, dikutip dari NZ Herald, Minggu (22/1/2023).
Kapten pesawat datang dan duduk di sebelahnya dan mengobrol dengannya. Pramugari, yang tidak memiliki penumpang lain untuk dilayani, memberikan perhatian penuh kepada Allen selama empat jam perjalanan. Mereka menyediakan sekeranjang makanan ringan dan mengisi ulang untuknya.
Dia bercanda bahwa maskapai pasti tahu itu hari ulang tahunnya dan memakai pengalaman jet pribadi.
Baca Juga:
Film Sosok Ketiga: Celine Evangelista Lakukan Adegan Berbahaya Tanpa Pemeran Pengganti
"Awalnya saya pergi dengan beberapa teman tetapi mereka harus membatalkan karena berbagai alasan," kata Allen. Maka dari itu, ia akhirnya terbang seorang diri. Namun, dia tidak menyangka akan sendirian sepenuhnya.
Istilah 'Ghost Flight' digunakan oleh maskapai penerbangan dengan kapasitas penumpang kurang dari 10 persen. Berbeda dengan 'Ferry Flight' yang dilakukan untuk memindahkan pesawat kosong ke tempat yang dibutuhkan, 'Ghost Flights' harus menyediakan safety briefing catering dan semua fungsi normal dari penerbangan komersial reguler. Bahkan jika hanya ada satu penumpang di dalamnya.
Allen mengatakan Ghost Flight itu benar-benar menyeramkan.