WAHANANEWS.CO, Jakarta - Semesta sinematik DC Universe bersiap membuka lembaran baru dengan merilis film perdana mereka yang paling dinantikan: Superman.
Proyek yang kini berada di bawah kendali kreatif James Gunn dan Peter Safran ini menandai awal dari babak baru DC setelah era DC Extended Universe (DCEU) resmi ditutup.
Baca Juga:
Mengusung Kisah Bali 1930-an, ‘Samsara’ Siap Memikat Publik Tanah Air
Film ini bukan sekadar reboot, melainkan redefinisi menyeluruh terhadap ikon superhero paling legendaris dari DC Comics. Kali ini, sosok Superman diperankan oleh David Corenswet, yang akan mengenakan jubah merah dan lambang "S" ikonik sebagai Kal-El, alien dari Krypton yang menjadi pelindung Bumi.
Berbeda dengan versi-versi sebelumnya, film Superman yang dijadwalkan tayang pada Juli 2025 ini tidak mengulang kembali kisah masa kecil Kal-El yang melarikan diri dari kehancuran planet Krypton.
Alih-alih, narasi akan berfokus pada kehidupan dewasa Clark Kent yang telah mapan sebagai seorang jurnalis di Daily Planet, sembari menjalani kehidupan ganda sebagai pahlawan super.
Baca Juga:
The Asylum Kembangkan “Sharknado Origins”, Ceritakan Awal Mula Hiu dalam Tornado
Dalam film ini, Clark Kent yang dibesarkan oleh pasangan petani Jonathan dan Martha Kent (diperankan oleh Pruitt Taylor Vince dan Neva Howell) di kota kecil Smallville, Kansas diceritakan telah tumbuh menjadi pria dewasa yang hidup di kota metropolitan bernama Metropolis.
Di balik pekerjaannya sebagai jurnalis, ia menyimpan identitas rahasia sebagai Superman, sosok yang dikenal karena kekuatannya yang luar biasa: terbang, napas es, penglihatan sinar-X, dan kecepatan super.
Clark tumbuh dengan nilai-nilai moral kuat berkat didikan kedua orang tuanya.