Harga menu variatif, dibanderol mulai dari 12.00 euro (Rp 227.198), menu 250 gram kaviar seharga 14.000 euro (Rp 265.081.770), sampai minuman termahal adalah champagne seharga 16.835 euro (Rp 318.747.981).
Bon tagihan makan ini langsung memicu kritik tajam dari banyak orang. Tidak sedikit yang mengomentari pelanggan tersebut karena telah membuang-buang uang seolah tidak ada hari esok.
Baca Juga:
YLKI: Beban Royalti Musik di Restoran Tak Sepatutnya Ditagihkan ke Konsumen
Ada juga netizen yang merasa orang-orang tidak perlu ikut campur dengan tagihan ini.
Ia berkomentar, "Ini bukan uang Anda, tidak usah ikut campur urusan orang dan fokus saja menghasilkan banyak uang sampai mungkin Anda bisa menjadi seperti mereka."
Di sisi lain ada juga netizen yang merasa struk ini dipalsukan sebab ada tulisan "Tidak ada pembayaran yang dilakukan" di bagian bawah.
Baca Juga:
Pengunjung Sepi, Pengusaha Hotel dan Restoran di Cianjur Minta Adanya Penangguhan Pajak
[Redaktur: Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.