"Betapa cantiknya! Jangan memperhatikan mereka yang hanya mengkritik," bunyi komentar salah satu pengikutnya, seperti dikutip New York Post, Senin (24/10/2022).
"Saya pikir iri hati adalah salah satu kejahatan terbesar di zaman kita," bunyi komentar pengkutnya yang lain. Meski dipecat, guru tersebut terus mem-posting secara bebas di media sosial dan tidak mengubah gaya kontennya.
Baca Juga:
Polres Asahan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Toba 2024
Dia sekarang dilaporkan bekerja di lembaga pendidikan lain dan sejak itu "memenangkan" banyak penggemar setelah insiden pemecatan tersebut.
Bio Instagram-nya, diterjemahkan dari bahasa Spanyol, berbunyi: “Dosen Nasional dan Internasional. Guru, auditor dan konsultan. Pelatihan, kepemimpinan, dan keuangan.”
Berita ini muncul hanya beberapa hari setelah seorang guru sekolah di Skotlandia diledek secara online karena mengenakan pakaian yang "tidak pantas" untuk bekerja.
Baca Juga:
Antisipasi Kecanduan Gadget di Kalangan Pelajar, Babinsa Turun ke Sekolah
Guru biologi bernama Victoria itu terlihat di TikTok mengenakan rok pendek dan gaun dengan stoking di bawahnya, dalam rentetan video tentang busana yang dia kenakan untuk bekerja.
Dia mengklaim bahwa para siswa menyukai pakaiannya yang berwarna-warni, namun banyak pengguna media sosial dengan cepat mengecam guru itu karena pilihan pakaiannya, menyebutnya "tidak pantas".
Guru sekolah menengah itu menanggapi komentar yang mempertanyakan pakaiannya, memberi tahu orang-orang bahwa sekolahnya memiliki aturan berpakaian yang "sangat santai", dan bahwa dia "sangat sadar" tentang pakaiannya saat berada di kelas dan menggunakan papan tulis. [Tio]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
