WahanaNews.co | Objek
raksasa di luar angkasa terdeteksi tengah meluncur melalui tata surya. Astronom
menyebutnya sebagai mega komet. Ukuran komet raksasa ini mencapai panjang 370
kilometer dan berjarak 22 astronomi unit (AU) dari Bumi.
Baca Juga:
Astronot Ungkap Jenis-jenis Aroma yang Terendus di Luar Angkasa
Dilansir Express.co, para astronom telah mengamati mega
komet sejak tahun 2018 dan saat ini benda luar angkasa itu sedang menuju awa
Oort. Astronom menamai objek tersebut UN271 2014 dan mengkategorikan sebagai
objek mengerikan.
Menurut seorang ilmuwan, Sam Deen, jika melihat dari
ukurannya yang besar bisa jadi itu komet atau planet kerdil.
Dia menulis dalam sebuah posting di Minor Planet Center:
"[Itu] menempatkannya pada skala yang sama, jika tidak lebih besar dari, komet
besar Sarabat C/1729 P1, dan hampir tidak diragukan lagi objek Awan Oort
terbesar yang pernah ditemukan - hampir di planet kerdil wilayah!"
Baca Juga:
Meteor Geminid Bakal 'Beratraksi' di Langit Jakarta, Catat Waktunya!
Berdasarkan analisis, objek tersebut bergerak mendekati
Matahari dan kemudian berayun kembali ke Awan Oort atau piringan gas dan debu
yang mengelilingi tata surya.
Saat ini, objek tersebut berjarak sekitar 22 unit astronomi
(AU) dari Matahari (Satu AU adalah jarak antara Bumi dan Matahari). Namun
selama tujuh tahun terakhir, mega komet itu telah melakukan perjalanan sekitar
satu AU per tahun.
Menurut perkiraan ilmuwan, mega komet itu akan mencapai
sekitar 10,9 AU Matahari pada tahun 2031. Setelah itu, ia akan mulai melakukan
perjalanan kembali dari bintang induk kita dan ke kedalaman tata surya. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.