WAHANANEWS.CO, Jakarta - Komika Rony Imanuel alias Mongol Stres mengungkapkan kisah pahit saat dirinya kehilangan uang sebesar Rp53 miliar.
Peristiwa mengejutkan itu terjadi ketika ia meminjamkan hasil jerih payahnya kepada salah satu calon gubernur, yang kemudian justru tersandung kasus korupsi.
Baca Juga:
KPK Dalami Fakta Khalid Basalamah Mengaku Furoda tapi Berangkat Khusus
Pengakuan itu disampaikan Mongol dalam podcast di kanal YouTube Melaney Ricardo pada Sabtu (13/9/2025).
Ia menyebut seluruh hasil kerja kerasnya selama bertahun-tahun hilang begitu saja setelah diberikan sebagai pinjaman.
Namun malang, sosok yang ia bantu tersebut ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sehingga uang yang dipinjam tidak pernah kembali.
Baca Juga:
Anak Ikut Terseret, KPK Dalami Peran Keluarga Immanuel Ebenezer Usai OTT
"Aku pernah dibodohin orang, aku pernah ditipu orang, aku nggak pernah membalas. Orang Rp53 miliar aja aku bilang ke orangnya hutangmu ku putihkan," ujarnya.
"Karena dari kasus dia meminjam itu sampai hari ini, everything good. Semuanya aman, semuanya baik, aku nggak masuk rumah sakit, nggak mumet otak aku, aku nggak ketakutan," sambung Mongol.
Meski begitu, ia tak menampik dirinya sempat sangat terpukul ketika uang sebesar itu hilang. "Waktu aku kehilangan Rp53 miliar itu, aku nangis kayak anak kecil di dalam kamar," katanya.
"Ada itu beritanya banyak banget. Ada orang nyalon gubernur, dipinjamin duit, orangnya ditangkap KPK. Duitnya nggak balik, nggak bisa apa-apa," tutur Mongol lagi.
Ia menambahkan, sertifikat tanah yang diberikan sebagai jaminan justru ikut disita oleh KPK.
"Dikasih sertifikat tanah sebagai jaminan, ternyata pas divonis dimiskinkan, jadi sertifikat belum sempat balik nama," ucapnya.
Mongol mengaku hidupnya benar-benar hancur akibat kejadian itu. Ia memilih untuk menutup diri dan mengurung diri di kamar selama berhari-hari.
"Jadi, pas kejadian aku jujur aja, kesaksian hidup ini. Aku masuk di kamar, aku ngingatin cara Yudas dan Petrus. Yudas di saat menjual Tuhan Yesus kan dia keluar, Petrus di saat dia tahu dia melakukan sebuah kesalahan, dia masuk ke dalam," ungkapnya.
"Jadi aku sama, jadi aku 4 hari aku di kamar itu nangis kayak anak kecil. Bahkan ingus pun udah nggak aku lap lagi," lanjut Mongol.
Kala itu, Mongol juga diliputi ketakutan akan ikut terseret dalam pusaran kasus korupsi temannya. "Udah nggak punya (harta), tinggal Rp100 juta lebih duit aku. Dan aku ketakutan jangan sampai aku juga diciduk," ujarnya.
Setelah berhari-hari larut dalam keterpurukan, Mongol akhirnya merasakan momen spiritual yang menyadarkannya untuk bangkit.
"Jadi aku waktu itu udah panik terus aku di kamar. Hari ketiga, aku dengar suara subuh 'Masih kurangkah kebaikanku dalam hidupmu?'. Aku bangun, aku keluar buka kamar, aku bilang, dek mari kita pindah rumah. Rumah Jakarta kosongin, kita pindah ke luar kota," pungkasnya.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]