WahanaNews.co | Jakarta adalah kota metropolitan luas yang terdiri dari sekitar 10 juta penduduk yang memiliki beragam latar belakang suku bangsa dari seluruh penjuru Indonesia.
Pada siang hari, keramaian akan bertambah seiring dengan mobilitas penduduk yang beraktifitas di ibu kota dan akan kembali pulang ke rumah menjelang senja hari.
Baca Juga:
Demi Jakarta Bebas Polusi, Ridwan Kamil Tawarkan Insentif hingga Inovasi Truk Embun
Terletak di barat laut Pulau Jawa, Jakarta banyak berkembang pesat hingga melibatkan banyak desa yang disulap menjadi bagian dari kota Jakarta.
Bahkan Jakarta sekarang terkenal dengan konglomerasi desa, dimana jalan kampung tak lagi setapak namun berubah menjadi jalan utama dan jalan raya yang besar.
Bila anda berkendara di jalanan Jakarta, jangan terkejut bila tiba-tiba terjebak diantara kerumunan motor dan mobil yang merajai jalanan di Jakarta.
Baca Juga:
Kadiv Humas Polri : Nama Calon Wakapolri Sudah ada, Saat ini Sedang Dalam Proses Pemilihan.
Kota megapolitan ini akan membuat kita sering menggunakan bantuan GPS sebagai navigasi saat berkendara di jalanan Jakarta yang ramai.
Tak hanya menjadi pusat pemerintahan nasional dan pemerintahan provinsi, Jakarta juga menjadi pusat politik Indonesia serta pusat keuangan dan perdagangan nasional.
Itu yang membuat Jakarta menjadi kota yang dinamis dan membuat hampir semua aktivitas penduduk Jakarta berlangsung sepanjang waktu.