WahanaNews.co | Olimpiade Tokyo 2020 cukup ramah untuk para atlet muslim.
Panitia rupanya menyediakan mobile mosque alias "masjid berjalan" yang memudahkan atlet muslim yang
ingin menjalankan ibadah salat lima waktu.
Baca Juga:
Peselancar Dunia Berlaga di Pantai Plengkung, Alas Puro Banyuwangi
Inovasi masjid berjalan ini sudah
diperkenalkan pada 2018 silam.
Truk disulap menjadi masjid yang bisa
menampung 50 jamaah, juga dilengkapi AC.
Pengembang juga memasang kompas yang
menunjukkan arah kiblat.
Baca Juga:
Tampil Percaya Diri, Greysia/Apriyani Menang
"Saya ingin para atlet bertanding
dengan motivasi maksimal dan penonton juga bersorak dengan motivasi maksimal.
Oleh karena itu, saya membuat ini (masjid berjalan)," kata Ketua Proyek,
Yasuharu Inoue, dilansir The Strait Times.
"Saya harap ini membawa kesadaran
bahwa ada banyak orang yang berbeda di dunia ini dan untuk mempromosikan
Olimpiade dan Paralimpiade yang damai dan non-diskriminatif. Saya harap bisa
menyiapkan tempat untuk atlet dan penonton salat," tegasnya.
Presiden perusahaan, Tetsuro Akumoto, sangat antusias dengan inovasi ini.