WahanaNews.co | Seorang karyawan kesal karena dirinya dikritik di tempat kerjanya padahal dirinya selalu on time ke kantor.
Karyawan itu pun curhat melalui situs populer, Reddit.
Baca Juga:
Pengusaha dan Buruh Kompak Tolak Tapera, Usul Beli Rumah Pakai BPJS Ketenagakerjaan
Dirinya mengalami kesulitan di tempat kerja karena sering jadi bahan omongan.
Wanita ini mengatakan baru kerja di tempat baru selama 6 minggu.
Jadwal kerjanya adalah pukul 09.00 pagi hingga 05.30 sore.
Baca Juga:
BPJS Ketenagakerjaan Beri Santunan Jaminan Kematian untuk Keluarga Anggota Tagana
Ada waktu istirahat pada siang hari untuk makan.
Dirinya pun selalu datang ke tempat kerja jam 09.00 pagi dan pulang pukul 05.30 sore.
Tidak pernah sehari pun ia terlambat ke kantor.
Namun, dirinya justru dikritik oleh kolega yang menganggapnya terlalu on time.
Dirinya diminta untuk datang lebih awal, yaitu sekitar pukul 08.00 pagi.
Dan dirinya juga tak boleh langsung pulang, namun tetap bekerja hingga sekitar pukul 06.00 sore.
Karena semua karyawan bekerja dengan waktu seperti itu, dirinya pun jadi bahan omongan.
Wanita itu pun kesal karena dirinya dianggap sebagai karyawan yang buruk.
"Aku benci budaya yang membuat aku bagai karyawan buruk hanya karena bekerja sesuai waktu yang ditentukan," tulisnya.
Postingan ini menjadi viral dan mendapat ribuan komentar.
Banyak yang menyarankan dirinya lembur jika ada tambahan uang.
Namun jika tidak, lebih baik dirinya langsung pulang saja.
Ada juga netizen yang kaget karena dirinya bekerja sesuai waktu.
Tidak sedikit yang menyalahkan pihak kantornya.
Selain itu, banyak yang menyarankan wanita itu untuk membicarakan masalah ini dengan kantornya.
Izin Cuti Bulan Madu Ditolak Bos, Pria Ini “Resign” dan…
Seorang pria yang akan menikah meminta ijin cuti pada bosnya, ternyata ditolak.
Dikutip dari Newsweek pada 18 Januari 2022, pria tersebut meminta waktu cuti hingga 3 minggu.
Ditambah dengan hari libur 2 minggu, dirinya akan tidak masuk kerja lebih dari sebulan.
Permintaan cutinya tersebut tidak dilakukan secara mendadak.
Namun, 8 minggu sebelum pernikahannya sehingga perusahaan tempatnya bekerja memiliki waktu untuk merubah sistem kerja.
Pria tersebut mengira permintaan cutinya akan dikabulkan oleh bosnya.
Ternyata, bosnya tidak memberikan ijin cuti tersebut.
“Pemintaan cuti ditolak,” begitu tulisan di email yang diterimanya.
Pria tersebut terus berusaha untuk merayu bosnya agar mengijinkan.
Mulai dari menelepon hingga mengirim beberapa email.
Namun, bosnya tetap memintanya masuk kerja setelah pernikahan.
“Dengar, kita semua adalah orang yang berdedikasi, jika kamu ingin hari libur hingga 3 minggu, posisimu di perusahaan ini akan terancam,” begitu kata bosnya.
Akhirnya, pria itu berkata pada bosnya, jika dirinya tidak peduli dengan posisinya di perusahaan.
Tak lama, dirinya menyerahkan surat pengunduran diri ke bagian SDM.
Pria tersebut kemudian menikah dan mencari pekerjaan di perusahaan lain.
Tak disangka, dirinya mendapat telepon dari mantan bosnya tersebut.
Mantan bosnya berharap pria itu dapat masuk kerja setelah menikah.
Dirinya mengatakan sudah mengundurkan diri dari perusahaan.
Sang bos tak percaya dan pria itu meminta mengeceknya ke ruang SDM.
Bos tersebut berkata untuk jangan bermain-main dan segera ke kantor.
Pria itu minta maaf karena dirinya sudah diterima di perusahaan lain.
Ternyata, sang pria diterima di perusahaan rival perusahaan lamanya.
Di tempat barunya, dirinya diijinkan untuk mengambil cuti selama yang dia mau.
Bahkan dari segi gaji, dirinya juga mendapat lebih banyak.
Pria tersebut juga tidak menyangka peristiwa bulan madu dapat membuatnya mendapatkan pekerjaan di perusahaan baru.
Postingan pria ini menjadi viral dan banyak yang mengucapkan selamat padanya. [gun]